Tidak banyak orang yang punya niat tulus membantu sesama, tanpa mengharapkan imbalan. Terlebih masa sekarang, di mana segala sesuatu selalu dihargai dengan materi.
Soal hak asasi manusia sudah menjadi identitas kebangsaan Indonesia dan ketetapan negara. Jadi siapa pun yang memimpin negara ini harus melaksanakannya, bukan berarti ia memprioritaskannya atau tidak.
Kerjasama Bram dengan pengelola kelenteng, pengurus RT/RW, dan warga sekitar juga memungkinkan dilakukannya berbagai aktivitas baru. Salah satunya adalah pengajian rutin yang dilakukan setiap hari Kamis, sekitar pukul tujuh malam.
Syamsudin Ilyas, sang penggagas KJC tidak pernah membayangkan sebelumnya, bahwa kegiatan yang ia mulai tahun lalu itu, bakal mendapatkan antusiasme yang luar biasa.
Menurut Kurnia, korupsi tidak bisa dipandang secara ilmu hukum saja, sebab banyak sekali aspek-aspek yang harus diketahui. Untuk itu yang harus menjadi pimpinan KPK haruslah benar-benar orang yang memiliki daya juang, memiliki rekam jejak yang bersih, dan kepatuhan untuk menyampaikan harta kekayaan.
Seperti kasus Ahok kemarin itu, tidak boleh kita mengusung panji-panji primordial di dalam perhelatan bangsa, Ahok itu tidak bersalah.
Sosok ini memang rajin mengkritik berbagai kebijakan pemerintah. Terutama aturan-aturan yang dianggapnya tidak berpihak pada rakyat dan merugikan negara. Meski pun begitu, bukan berarti pintu jabatan publik tertutup untuknya.
Melalui organisasi yang dipimpinnya, Jaringan Advokasi Tambang (JATAM), Merah Johansyah Ismail “mengobral” sejumlah data tentang hubungan mesra para politisi dengan perusahaan tambang.
Memantau kekuasaan sekaligus menjadi penyambung lidah kaum tertindas bukan hanya milik kaum jurnalis. Begitu setidaknya bagi Martin Aleida. Ia percaya, melalui kesusastraanlah kekuasaan dapat ditentang, dan korban penindasan dapat dibela secara gamblang.
Laki-laki kelahiran Kuningan, 6 April 1965 ini, mengawali karirnya sebagai dosen, pada tahun 1990. Jabatan terakhirnya adalah Dekan Fakultas Hukum Universitas Pasundan, Bandung.