Soal New Normal Jokowi, Habib Rizieq Shihab Buka Suara

Kamis, 28/05/2020 07:55 WIB
Habib Rizieq (Breakingnews.co.id)

Habib Rizieq (Breakingnews.co.id)

Jakarta, law-justice.co - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab buka suara soal rencana penerapan new normal yang akan dilakukan pemerintahan presiden Jokowi di tengah wabah virus corona baru atau Covid-19 yang belum mereda.

Lewat salah satu pengacaranya, Damai Hari Lubis, Habib Rizieq menegaskan jangan sampai penerapan new normal ini hanya sebatas memprioritaskan ekonomi dibanding kesehatan rakyat.

Kata dia, Jika itu terjadi, maka sama saja penerapan tersebut adalah kezaliman yang mengorbankan jutaan nyawa rakyat.

"Jika new normal adalah pembukaan mal mewah sebatas dengan andalkan jaga jarak dan penggunaan masker, maka new normal adalah bentuk kedunguan baru," ucapnya seperti melansir rmol.id, Rabu (27/5).

Dia menambahkan, jika new normal dilakukan dengan hanya membuka mal-mal, namun masjid tetap ditutup, maka hal ini tidak ubahnya dengan upaya pemberangusan Islam.

Secara khusus, Habib Rizieq tidak ingin new normal yang didengungkan hanya untuk menyenangkan pengusaha besar. Seperti dengan pembukaan mal. Sementara pedagang kecil di pasar-pasar tradisional masih dilarang beroperasi.

“Jadi semestinya new normal itu kehidupan normal dengan memadukan norma agama dan aturan kesehatan, sehingga rohani dan jasmani menjadi kuat untuk mengatasi wabah," ujarnya.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar