Pemerintah Percepat Penyelesaian Tol Cisumdawu

Selasa, 07/07/2020 22:07 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (Beritagar)

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (Beritagar)

Jakarta, law-justice.co - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memastikan bahwa Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), panjang sekitar 60 kilometer (km) lebih bakal beroperasi di tahun 2021.

Basuki mengatakan, penyelesaian kontruksi bakal dipercepat untuk agar target operasional tercapai.

”Tadi dari dukungan pemerintah 27,62 km, sekarang progresnya 81,6% konstruksinya, tanahnya 91,23%. Ini seluruhnya akan diselesaikan, targetnya operasional September 2021 ya,” tandas Menteri PUPR saat memberikan keterangan usai Rapat Terbatas di Istana Merdeka, Selasa (7/7).

Kata Menteri PUPR, untuk ruas menjadi tanggung jawab BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) yaitu PT Citra Karya Jabar Tol 33,22 km.

”Seksi tiga progresnya sudah, seksi tiga itu sekitar 4 km, sudah 95,76% progres konstruksinya ya targetnya September. Sedangkan yang seksi 4, 5, dan 6 sepanjang 29,17 km. Yang seksi 6 ada tanah Perhutani yang sudah bisa dikerjakan. Sehingga progres konstruksinya 5%,” jelas Menteri PUPR.

Targetnya, menurut Menteri PUPR, tetap diselesaikan September 2021 yang kendalanya pembebasan lahan, pendanaan oleh investor tidak ada masalah karena sudah ada dukungan pemerintah 27,6 km dari total panjang 60 km.

”Menteri ATR/BPN ditugaskan oleh Bapak Presiden untuk menangani. Karena bukan hanya masalah harga dan sebagainya, tapi ada masalah regulasi atau hukum yang ada di situ. Jadi nanti akan ada tindakan Pak Menteri ATR/BPN, semua tentang masalah tanah adalah tanggung jawab dan kewenangan Menteri ATR/BPN,” pungkas menteri PUPR

(Tim Liputan News\Yudi Rachman)

Share:




Berita Terkait

Komentar