Pemakaman Lukas Enembe, Selain Pj Gubernur Kapolda Papua Juga Diserang

Jum'at, 29/12/2023 05:27 WIB
Iringan Jenazah Lukas Enembe Rusuh, Kepala Pj Gubernur-Mobil Terbakar. (Istimewa).

Iringan Jenazah Lukas Enembe Rusuh, Kepala Pj Gubernur-Mobil Terbakar. (Istimewa).

Jakarta, law-justice.co - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua, Irjen Mathius D. Fakhiri dikabarkan diserang sejumlah massa saat terjadi kericuhan dalam prosesi iring-iringan pemakaman mantan Gubernur Papua, Lukas Enembe.

Peristiwa itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo.

"Iya (Kapolda Papua diserang), kebetulan posisinya beliaunya di dekat situ, gitu," katanya kepada wartawan, Kamis (28/12/2023).

Kata dia, Pengawal Pribadi (Walpri) Kapolda Papua langsung mengamankan Mathius ketika kericuhan terjadi. Dia menjelaskan, Jenderal bintang dua Polri ini dievakuasi ke sebuah pos polisi sekitar lokasi pemakaman.

Dia mengaku belum mengetahui kondisi Mathius. Namun info yang didapat sementara, Kapolda Papua tidak mengalami luka-luka.

"Saya belum dapat update nya, tapi kemungkinan beliau aman, gitu," ucapnya.

Seperti diketahui sebelumnya, iring-iringan jenazah Lukas Enembe yang dimakamkan pada Kamis hari ini di Papua, berujung ricuh.

Dari sejumlah video yang dilihat di akun Instagram @info_sentani, sejumlah orang terlihat berlarian dan berteriak di sebuah jalan. Terlihat pula sebuah mobil yang hangus terbakar saat kericuhan itu terjadi.

Pasukan huru-hara pun dikerahkan untuk mengamankan situasi agar tak semakin ricuh.

Selanjutnya beredar kabar jika dalam kericuhan itu, Penjabat (Pj) Gubernur Papua, M Ridwan Rumasukun menjadi korban luka-luka.

"Iya benar (Pj Gubernur Papua terluka), ada yang memprovokasi sehingga anarkis," kata Kombes Benny kepada wartawan.

 

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar