Survei Terbaru Soal Kesukaan Orang Terhadap Habib Rizieq

Jakarta, law-justice.co - Nama Imam Besar FPI Hbaib Rizieq Syihab menjadi topik perbincangan publik usai pulang dari Arab Saudi. Terkait hal itu, Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) bahkan sampai merilis hasil survei terkait opini publik terhadap FPI dan Habib Rizieq Syihab (HRS).

Hasilnya, Rizieq dikenal oleh 73 persen responden, namun hanya disukai 43 persen di antaranya. Survei dilakukan pada rentang waktu 18-21 November 2020 terhadap 1.201 responden yang dipilih dengan metode simple random sampling. Margin of error survei adalah 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

SMRC mulanya memberikan pertanyaan `Apakah Ibu/Bapak tahu atau pernah mendengar organisasi atau kelompok bernama Front Pembela Islam?`. Hasilnya, 69 persen responden mengaku tahu atau pernah mendengar nama FPI.

Dari 69 persen yang tahu FPI, responden diberi pertanyaan lagi `Kalau tahu atau kenal, apakah Ibu/Bapak suka atau tidak suka dengan FPI?`. Sebanyak 43 persen mengaku suka dengan FPI.

"Kita menemukan dari total 69 persen warga yang tahu (FPI) ini, 43 persen di antaranya mengaku suka, 41 persen di antaranya tidak suka, dan 16 persen tidak menjawab," kata Direktur Eksekutif SMRC Sirajuddin Abbas dalam rilis survei, Kamis (26/11/2020).

SMRC lalu membandingkan dengan hasil survei pada Januari 2018, ketika pengetahuan responden terhadap organisasi Nahdhatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah sebesar 79 dan 90 persen. Sementara 59 persen responden mengetahui FPI dan hanya 33 persen di antaranya yang mendukung perjuangan FPI.

"Sementara FPI, hanya 33 persen warga yang setuju pada perjuangan FPI dari total 59 persen yang kenal FPI," ujarnya.

SMRC juga memetakan pengetahuan responden terhadap nama sejumlah tokoh, di antaranya Anies Baswedan, Ridwan Kamil, hingga Habib Rizieq. Hasilnya, 73 responden mengaku kenal nama Habib Rizieq, namun hanya 43 persen di antaranya yang suka.

"Sementara Pak Habib Rizieq Syihab itu hanya disukai oleh 43 persen warga dari total 73 persen yang kenal beliau," ujar Abbas.