Viral! Pria Ini Buat Sayembara Bunuh `Permadi` Berhadiah Umrah

Jakarta, law-justice.co - Baru-baru ini jagat media sosial dihebohkan oleh sebuah video yang berisi seorang laki-laki membuat sayembara untuk membunuh dan memenggal kepala seseorang bernama Permadi.

Laki-laki dalam video yang berdurasi 44 detik ini mengenakan baju koko berwarna putih, memakai peci dan sorban itu mengaku menyediakan hadiah umrah serta siap menjamin kelangsungan hidup keluarga orang yang berhasil membunuh Permadi.

Pegiat media sosial Denny Siregar juga membagikan video ini diakun twitter pribadinya dengan ditambahi komentarnya yang mengaitkan FPI terhadap aksi pria dalam video tersebut.

Agama Islam di wajah FPI, isinya kalau gak bunuh ya penggal. Gada rahmatnya sedikitpun..

Baca juga : Partai Pendukung Hak Angket Pemilu Curang Melempem

Kalau org kayak gini dibiarkan @DivHumas_Polri dan tdk dimasukkan dlm golongan teroris, jgn salahkan kelak negeri ini akan terbakar krn banyaknya zombie.. pic.twitter.com/1bO5D7Oiku

— Denny siregar (@Dennysiregar7) May 26, 2020 

"Agama Islam di wajah FPI, isinya kalau gak bunuh ya penggal. Gada rahmatnya sedikitpun. Kalau org kayak gini dibiarkan  @DivHumas_Polri dan tdk dimasukkan dlm golongan teroris, jgn salahkan kelak negeri ini akan terbakar krn banyaknya zombie.." kicau denny.

Hingga saat ini, belum diketahui asal usul atau identitas pria berkaca mata itu. Pun dengan nama Permadi yang dimaksud.

Namun, dilihat dari komentar netizen dalam video yang tersebar di medsos, diduga nama Permadi yang dimaksud adalah Permadi Arya alias Abu Janda.

Berikut pernyataan lengkap pria yang membuat sayembara dalam video yang viral tersebut:

"...Yang kalian mengaku adalah pejuang di jalan Allah SWT, jika ada yang bisa mewakili kemarahan saya ini, jika ada yang berhasil dan sukses membunuh, mempenggal kepala si Permadi itu, saya akan ajak umat Islam seluruh Indonesia saudara-saudara sekalian, apabila kalian tertangkap oleh pihak keamanan dan diproses secara hukum, dipenjara, maka keluarga antum akan kami tanggung saudara bersama para mujahid-mujahid seluruh Indonesia, akan kami tanggung. Dan antum setelah keluar dari penjara, akan saya kasih hadiah umrah," ujarnya.