Corona Makin Mewabah, Ini Instruksi Meneduhkan Habib Rizieq

Selasa, 24/03/2020 12:38 WIB
Habib Rizieq (Breakingnews.co.id)

Habib Rizieq (Breakingnews.co.id)

Jakarta, law-justice.co - Merebaknya virus corona atau COVID-19 di Indonesia membuat Habib Rizieq Shihab bersuara dan memberikan instruksi.

Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) itu meminta umat muslim bersatu dan membantu para medis yang tengah menangani pasien COVID-19.

Dalam instruksinya dari Arab Saudi, Rizieq meminta FPI dan ormas Hilal Merah Indonesia membuka donasi.

Yakni berupa masker, hand sanitizer, alat dan cairan disinfektan, sampai vitamin.

Semua bantuan itu nantinya akan disalurkan untuk para dokter, perawat dan relawan yang menangani pasien COVID-19.

“Benar, itu berdasarkan amanat dan instruksi Habib Rizieq,” ujar Sekretaris Umum FPI Munarman, Selasa (24/3/2020).

Akan tetapi, Rizieq mengamanatkan, seluruh anggota FPI tidak diperbolehkan meminta bantuan secara langsung di pinggir jalan.

Juga meminta bantuan di tempat terbuka karena menurutnya hanya akan menambah penyebaran virus asal Kota Wuhan itu.

Untuk melancarkan instruksi tersebut, FPI membuka donasi melalui rekening kemanusiaan di Bank Mandiri Syariah dengan nomor rekening 7001440707.

Sebelumnya, Jurubicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengonfirmasi jumlah pasien positif bertambah per Senin (23/3/2020).

“Jumlah kasus bertambah 65 dari data kemarin. Sehingga total kasus hari ini menjadi 579 orang,” ungkapnya.

Sementara, jumlah pasien meninggal bertambah menjadi 49 orang. Sedangkan total 30 pasien sudah dinyatakan sembuh.

“Total jumlah kematian 49 kasus. Jumlah yang sembuh mencapai 30 orang,” pungkas Yuri.

Dari laman resmi penanganan Covid-19 di Indonesia, https://www.covid19.go.id/ menunjukkan, DKI Jakarta masih menjadi yang teratas angka penularannya.

Tercatat, sudah 353 orang positif terjangkit corona dengan 29 orang meninggal dan 23 lainnya dinyatakan sembuh.

Selanjutnya Jawa Barat dengan 50 positif terjangkit, sembilan orang meninggal dunia dan lima orang dinyatakan sembuh.

Di posisi ketiga ada Provinsi Banten dengan 56 orang positif, tiga meninggal dunia dan satu orang sembuh.

Kemudian Jawa Timur dengan 41 positif terjangkit dan satu orang meninggal dunia disusul Jawa Tengah dengan 15 orang positif dan tiga orang meninggal dunia. (pojoksatu.id).

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar