Ratna Sarumpaet: Hanya Sedot Lemak, Saya Cantik dari Lahir

Jakarta, law-justice.co - Terdakwa kasus berita bohong Ratna Sarumpaet meluruskan dirinya menjalani operasi plastik bukan untuk mempercantik diri. Ratna menyebut dirinya merasa telah cantik dari lahir.

"Soal mempercantik diri, saya rasa saya cantik dari lahir. Saya hanya sedot lemak dan face lift, tidak ada potong dagu atau tambah hidung," kata Ratna di ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/3).

Ratna juga menilai dalam persidangan, pertanyaan-pertanyaan yang ditujukan kepada ahli bedak plastik pribadi, dokter Sidik Setiamihardja seperti mempersalahkan. Dia meminta kepada majelis hakim untuk tidak menyalahkan dokter Sidik Setiamihardja yang merupakan dokter operasi face lifting terhadap dirinya.

Ia menyebut jika dokter Sidik Setiamihardja adalah dokter pribadinya sejak berumur 65 tahun. Dia pun merasa harus meminta maaf kepada dokter Sidik.

"Saya meminta maaf kepada dokter Sidik", ucap Ratna.

Ratna juga mengatakan bahwa dirinya hanya melakukan operasi sedot lemak, bukan operasi potong hidung dan dagu seperti yang dituduhkan.

Ratna melakukan operasi sedot lemak dan tarik wajah di daerah pipi dan mata dan kelopak mata pada tanggal 21 September 2018 di Rumah Sakit Bina Estetika. Operasi ini merupakan operasi yang sama setelah pada Mei dan Juli juga dilakukan operasi sedot lemak.

"Dia datang karena ingin merubah muka", kata dokter Sidik di persidangan.

Dia menjelaskan operasi bedah plastik ini bisa dilakukan jika pasien dalam kondisi sehat. Terdakwa sendiri saat melakukan operasi hingga kepulangan dirinya tidak melakukan keluhan sakit meski wajahnya bengkak akibat operasi.

Terdakwa dirawat hingga tanggal 24 September 2018.

Sebelumnya, terdakwa kasus penyebaran berita bohong ini, mengatakan luka yang di wajahnya adalah hasil penganiayaan oleh sekelompok orang di Bandung, Jawa Barat.