Terungkap Pemilik Mobil Berpelat TNI di Acara Prabowo-Sandi

Jum'at, 22/03/2019 21:01 WIB
Komisoner Bawaslu Rahmat Bagja (Foto: dok. Okezone.com)

Komisoner Bawaslu Rahmat Bagja (Foto: dok. Okezone.com)

Jakarta, law-justice.co - Badan Pengawas Pemilu menyebut mobil berpelat TNI yang kedapatan membawa logistik di acara kampanye Prabowo-Sandiaga merupakan milik purnawirawan.

Komisoner Bawaslu Rahmat Bagja mengatakan pihaknya kini tengah menyelidiki lebih dalam soal peranan mobil tersebut.

"Sudah ketahuan yang pakai mobil, bukan perwira aktif purnawirawan. Masih dalam penyelidikan dan ada orangnya sedang diproses," kata Bagja di Kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (22/3).

Sebelumnya, Komandan Polisi Militer (Danpom) TNI Mayjen Dedy Iswanto mengatakan, mobil berplat militer tersebut tidak sesuai dengan nomenklatur resmi. Tercatat, dalam video beredar, jenis mobil diketahui tipe SUV, sedangkan data TNI menyebut plat terkait adalah mobil tipe sedan.

"Yang mana data di registrasi militer dalam hal ini Mabes TNI, (mobil tersebut seharusnya) berjenis Mitsubishi Lancer," ujar Dedy di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur siang tadi.

Dedy mengatakan, pihaknya tengah menyelidiki bagaimana pelat nomor tersebut bisa digunakan di mobil Pajero dan berada di tempat kegiatan salah satu kandidat Pilpres 2019.

Sementara itu, Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga mengaku tidak tahu tentang viral mobil berpelat dinas TNI mengangkut logistik di acaranya. BPN menegaskan tidak pernah menggunakan fasilitas negara untuk giat tim kampanye.

"Kita tidak tahu tentang kejadian tersebut. Acara apa? Mobil siapa? Pelat nomor dari mana? Milik siapa? Itu kan nanti ketahuan kalau memang belum," ujar juru bicara BPN Ahmad Riza Patria saat dikonfirmasi wartawan.

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar