Bung Karno Milik Seluruh Rakyat Indonesia, Bukan Satu Partai!
Calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto, menyampaikan pidato usai ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pemenang Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024. Pidato itu disampaikan Prabowo dalam keterangan pers di depan kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Rabu (20/3/2024). Robinsar Nainggolan
Jakarta, law-justice.co - Presiden Indonesia terpilih, Prabowo Subianto menegaskan bahwa sosok Presiden pertama RI, Ir. Sukarno dan pemikirannya bukan hanya milik satu partai melainkan milik seluruh rakyat Indonesia.
"Walaupun ada yang ngaku-ngaku kan selalu bahwa seolah Bung Karno milik satu partai, tidak, Bung Karno milik seluruh rakyat Indonesia," kata Prabowo di acara Rakornas PAN, Jakarta, Kamis (9/5).
Meski begitu, Prabowo tidak menyebutkan secara rinci partai yang seolah memiliki Bung Karno tersebut.
Prabowo menegaskan akan memperjuangkan apa yang menjadi cita-cita Bung Karno dulu, salah satunya adalah agar Indonesia mandiri alias berdiri di kaki sendiri (berdikari).
Prabowo menegaskan ia sejalan dengan Bung Karno yang tak bersedia kekayaan Indonesia hanya diperas oleh bangsa lain.
Selama masa kampanye Pilpres 2024 lalu, tepatnya pada Minggu (17/12), Prabowo juga sempat berziarah ke makam Bung Karno di Blitar, Jawa Timur.
Pada saat yang sama, Prabowo mengaku mendapatkan dukungan dari mayoritas Presiden RI terdahulu.
"Pertama-tama tentunya udahlah enggak usah malu-malu Presiden Jokowi ya kan," ujarnya.
Lalu, dukungan dari Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono. SBY dan Partai Demokrat tergabung di Koalisi Indonesia Maju pengusung Prabowo-Gibran.
Kemudian, Prabowo juga merasa didukung oleh Presiden ke-4 RI, almarhum Abdurrachman Wahid alias Gus Dur. Menurutnya, Gus Dur semasa hidupnya kerap mendukung Prabowo.
Komentar