Manchester United dan Chelsea Berebut Karim Benzema?

Senin, 29/01/2024 19:08 WIB
Karim Benzema (Foto: Getty Images/Real Madrid)

Karim Benzema (Foto: Getty Images/Real Madrid)

Jakarta, law-justice.co - Karim benzema telah dikaitkan dengan Chelsea dan Manchester United setelah pemain timnas Prancis itu tidak betah di Liga Pro Arab.

Namun Karim Benzema tidak akan bergabung dengan Chelsea pada jendela Januari, David Ornstein mengumumkan, dan pakar berita transfer sepak bola mengungkapkan mengapa The Blues tidak tertarik untuk mengontrak bekas bintang Real Madrid itu.

Benzema dilaporkan gelisah di Liga Pro Saudi bersama Al-Ittihad, di mana profesionalismenya dipertanyakan karena bahasa tubuh yang tidak tertarik di lapangan serta keterlambatannya kembali dari liburan baru-baru ini.

Akibatnya, pemenang Ballon d`Or 2022 telah dikaitkan dengan serangkaian klub Liga Premier, dengan Manchester United dan Arsenal, serta Chelsea yang dikaitkan dengan penyerang internasional Prancis berusia 36 tahun itu.

Dengan hanya beberapa hari tersisa di jendela transfer Januari, tampaknya kesepakatan untuk Benzema tidak akan tercapai.

Ornstein juga mengungkapkan alasan yang cukup mengejutkan mengapa Chelsea belum siap untuk merekrut Kaerim Benzema yang dikenal julukan K9.

Lebih lanjut Ornstei mengatakan, laporan telah menghubungkan Chelsea dengan Karim Benzema, tapi dia tidak bergabung.

Dikutip dari Disway, mereka berencana untuk menghindari perpindahan yang mahal bagi pemain yang lebih tua dan memprioritaskan talenta elit yang baru muncul seperti Cole Palmer dan Malo Gusto.

Keuangan Chelsea menghalangi kesepakatan dengan Karim Benzema, dan pernyataan tersebut tidak mengejutkan karena keuangan berperan dalam menghalangi kesepakatan tersebut.

Sebenarnya Chelsea ingin merekrut Antonio Nusa pada bulan Januari, namun mereka harus menunggu pemain sayap Norwegia berusia 18 tahun itu bergabung dengan Brentford karena mereka tidak mampu mencapai kesepakatan karena kendala Financial Fair Play (FFP).

Mendanai kesepakatan untuk Benzema, yang memiliki gaji besar di Arab Saudi, akan sangat rumit.

Dimasukkannya Palmer dan Gusto dalam pernyataan tersebut agak aneh, mengingat keduanya tidak menjalankan peran yang akan diisi Benzema di Chelsea dan oleh karena itu, tidak akan terpengaruh oleh kedatangannya di klub.

Namun, Chelsea membutuhkan pencetak gol yang produktif. Nicolas Jackson lebih bersikap dingin daripada panas sejak tiba di klub, dengan Armando Broja gagal melakukannya, meski dibandingkan dengan Harry Kane oleh manajer Mauricio Pochettino.

Benzema akan menjadi penawar yang sempurna, namun menurut Ornstein, ia terlalu mahal untuk Chelsea.

Sebelumnya Manchester United telah gagal mendaratkan Karim Benzema dengan konrak yang selangit.

Manchester United dilaporkan telah menolak kesempatan untuk mengontrak Karim Benzema dari klub Liga Pro Saudi Al-Ittihad, dengan klub khawatir dengan jumlah kontrak yang selangit yang diperlukan untuk mengontrak penyerang berusia 36 tahun itu.

The Sun melaporkan pedoman Financial Fair Play menjadi salah satu alasan mantan bintang Real Madrid peraih Ballon d`Or 2022 itu tidak diincar transfer Januari.

Sementara itu, Benzema mengklaim pada hari Rabu bahwa laporan yang mengindikasikan bahwa dia ingin keluar dari Saudi adalah salah.

Namun, Manchester United tidak hanya terbatas pada mengeksplorasi satu opsi saja.

Mengingat daya tarik mereka, mereka seharusnya bisa membuat semacam kesepakatan untuk menghasilkan akhir musim yang lebih baik.

(Tim Liputan News\Yudi Rachman)

Share:




Berita Terkait

Komentar