PBB: Butuh 14 Tahun Bersihkan Gaza dari Puing Imbas Agresi Israel

Sabtu, 27/04/2024 07:00 WIB
gedung-gedung yang terkena serangan udara Israel di Kota Gaza, Palestina, Sabtu (7/10/2023). [MAHMUD HAMS / AFP]

gedung-gedung yang terkena serangan udara Israel di Kota Gaza, Palestina, Sabtu (7/10/2023). [MAHMUD HAMS / AFP]

Jakarta, law-justice.co -  Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menyebut butuh waktu hingga 14 tahun untuk membersihkan kehancuran di Gaza akibat agresi brutal Israel. 

Pejabat senior di Dinas Pekerjaan Ranjau PBB, Pehr Lodhammar, menyebut puing-puing di Gaza butuh waktu lama untuk dibersihkan.

"Kita berbicara tentang 14 tahun kerja dengan 100 truk," ungkap Lodhammr, dilansir Reuters.

Dia lanjut mengungkap bahwa terdapat sisa-sisa bekas amunisi dan alat perang yang bisa membahayakan untuk diangkut.

"Kami tahu bahwa biasanya terdapat tingkat kegagalan setidaknya 10% dari amunisi layanan darat yang ditembakkan dan gagal berfungsi," ungkap Lodhammar.

Lodhammar juga memperkirakan bahwa perang tersebut meninggalkan sekitar 37 juta ton puing yang tersebar di wilayah perkotaan.

Ungkapan pejabat senior PBB tersebut terjadi di tengah-tengah gempuran Israel yang masih berlangsung hingga kini.

Menurut data dari Kementerian Kesehatan Gaza, sudah lebih dari 34 ribu korban jiwa akibat serangan brutal Israel sejak 7 Oktober lalu. Terdapat lebih dari 77 ribu korban yang mengalami luka-luka.

Terlebih, Israel tengah merencanakan berbagai aksi gempuran selanjutnya. Berbagai upaya pun tengah dilakukan sejumlah negara agar Israel segera melakukan gencatan senjata.***

(Tim Liputan News\Yudi Rachman)

Share:




Berita Terkait

Komentar