Gengster Serang Penjara Meksiko, Narapidana Vonis 200 Tahun Kabur

Selasa, 03/01/2023 13:20 WIB
Ilustrasi pagar penjara (Net)

Ilustrasi pagar penjara (Net)

Meksiko, law-justice.co - Pria bersenjata menyerang sebuah penjara Meksiko yang menyebabkan 19 orang tewas dan 25 narapidana melarikan diri, termasuk seorang pemimpin geng. Korban tewas termasuk 10 orang penjaga, tujuh tahanan dan dua pelaku penyerangan yang terjadi pada tahun baru 2023


Penjara yang diserang berada di Ciudad Juarez dekat perbatasan dengan Amerika Serikat, menurut Menteri Pertahanan Luis Cresencio Sandoval kepada wartawan. Sebelumnya jumlah korban tewas mencapai 14 orang setelah serangan subuh yang dikaitkan dengan pengedar narkoba.

Menurut Sandoval, sebelumnya korban tewas adalah 14 orang narapidana dan seorang penjaga terluka. Lima penyerang telah ditangkap.

Narapidana yang kabur termasuk Ernesto Alfredo Pinon, yang dikenal sebagai "El Neto," pemimpin geng yang bersekutu dengan kartel narkoba Juarez, menurut Menteri Keamanan Rosa Icela Rodriguez. Pinon dijatuhi hukuman lebih dari 200 tahun penjara pada tahun 2010 karena penculikan dan pembunuhan, menurut kantor kejaksaan negara bagian Chihuahua.

Para penyerang, yang datang dengan kendaraan lapis baja, melancarkan serangan ketika kerabat narapidana berbaris untuk kunjungan Tahun Baru. Penjara Ciudad Juarez terletak di seberang perbatasan dari El Paso, Texas. Selama bertahun-tahun terjadi bentrokan keras antara pasukan keamanan dan kartel narkoba yang saling bersaing.

Penjara itu telah mengalami banyak kerusuhan, terutama pada Maret 2009 ketika 20 orang tewas. Penjara-penjara di Meksiko penuh sesak dengan diwarnai oleh kekerasan yang memburuk dalam beberapa tahun terakhir karena konflik antar kelompok kriminal.

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar