Merger Tiga Bank Syariah BUMN Menjadi Bank Amanah

Selasa, 13/10/2020 11:25 WIB

bank syariah

Jakarta, law-justice.co - Merger tiga Bank Syariah milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan mendapat nama baru, "Bank Amanah". Selasa siang ini (13/10) pers mendapatkan undangan konferensi pers Penandatanganan Conditional Merger Agreement Bank BUMN Syariah di Jakarta, pukul 15.00 WIB nanti.

Tiga bank syariah BUMN yang akan dimerger yakni PT Bank BRI Syariah Tbk (BRIS), PT Bank BNI Syariah, dan PT Bank Syariah Mandiri, sementara milik PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) masih berupa Unit Usaha Syariah (UUS).

Setelah nota merger tersebut ditandatangani maka proses penggabungan ini akan segera dimulai. "MoU [memorandum of understanding] akan diteken, ketiga bank syariah tersebut nantinya akan menjalani proses penggabungan.

Adapun acara MoU akan dihadiri Ketua Tim Project Management Office & Wakil Direktur Utama PT Bank Mandiri Hery Gunardi, Direktur Keuangan PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Haru Koesmahargyo, Direktur Hubungan Kelembagaan PT Bank Negara Indonesia (BNI) Sis Apik Wijayanto dan Direktur Utama PT Bank BRI Syariah Ngatari.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan Indonesia akan memiliki bank syariah terbesar di dunia dengan menggabung (merger) seluruh entitas bisnis bank syariah milik bank-bank milik negara (Himbara).

Menurutnya Indonesia bisa menjadi pusat ekonomi dan keuangan syariah di dunia. Apalagi Indonesia memiliki populasi umat muslim terbesar di dunia. "Tentunya sebagai negara dengan populasi umat muslim terbesar di dunia sudah sepantasnya kita memiliki bank syariah yang kuat. Indonesia harus bisa menjadi pusat ekonomi dan keuangan syariah di dunia," lanjut Erick.

(Farid Fathur\Editor)