AC/DC Keluarkan Single Terbaru Jelang Album Reuni

Rabu, 07/10/2020 20:20 WIB
AC/DC (Foto: AC/DC)

AC/DC (Foto: AC/DC)

Jakarta, law-justice.co - AC/DC resmi merilis single terbaru bertajuk Shot In The Dark setelah reuni dengan vokalis Brian Johnson, drummer Phil Rudd, dan basis Cliff Williams.

Melansir dari CNNIndonesia.com, Shot In The Dark merupakan salah satu lagu dalam album terbaru bertajuk Power Up. Nantinya album tersebut akan berisikan 12 lagu baru.

"Ini single yang kencang dari album rock yang kencang. Kalian bisa mendengarkannya dan langsung tahu bahwa ini adalah AC/DC. Itulah yang selalu kami perjuangkan," kata gitaris Angus Young.

Ia menjelaskan AC/DC mengerjakan banyak ide yang didapat mendiang gitaris Malcolm Young dan dirinya sejak reuni pada 2018 lalu. Selain itu ada juga lagu AC/DC yang belum sempat dikerjaka

"Sangat menyenangkan semua ingin menjadi bagian (pengerjaan lagu dan album). Kami berhasil mendapatkan kembali apa yang dikenal dunia sebagai AC/DC sejak 1980 ketika (vokalis) Bon Scott meninggal," kata Angus.

Bersamaan dengan perilisan Shot In The Dark, band rock legendaris ini juga mengumumkan bahwa Power Up akan rilis pada 13 November mendatang. Album ini akan dirilis dalam format fisik dan digital.

Band asal Australia ini mengumumkan album Power Up pada Rabu (30/9) lalu dengan mengunggah foto di media sosial. Meski jelas tak lagi muda, namun mereka tampak tak kehilangan energi.

AC/DC terakhir merilis album pada 2014 dengan tajuk Rock or Bust. Album internasional ke-15 itu adalah karya pertama AC/DC tanpa gitaris sekaligus pendiri band tersebut, Malcolm.

Album Pwr Up sendiri menjadi ajang perdana AC/DC kembali reuni setelah kehilangan anggota lama mereka. Malcolm Young yang sekaligus leader band ini meninggal pada 2017 silam usai sakit demensia selama bertahun-tahun.

Posisi Malcolm kala itu diganti oleh Stevie Young yang merupakan keponakannya sendiri. Kini dalam album Power Up, Stevie telah dicabut.

Variety mengabarkan, dalam tur terakhir kali grup tersebut pada 2016, Johnson mengalami kehilangan pendengaran akibat selama berdekade-dekade bernyanyi dengan jeritan nada tinggi. Johnson kemudian digantikan posisinya oleh vokalis Guns n Roses, Axl Rose.

Sementara itu, drummer Phill Rudd diganti setelah kedapatan menyimpan narkoba dan melakukan ancaman kekerasan yang berujung hukuman kurungan rumah selama delapan bulan.

(Hendrik S\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar