Haris Rusly: Telkom dari Ujung Rambut hingga Jeroan Dikuasai China!

Jakarta, law-justice.co - Aktivis Petisi `28, Haris Rusly Moti menyatakan dominasi asing, khususnya China di berbagai sektor di Indonesia bukan lagi menjadi barang baru.

Dia menggambarkan kondisi Indonesia saat ini tengah berstatus bangsa tawanan.

Lewat akun twitter pribadinya dia menyatakan bahwa setidaknya ada dua hal yang menawan Indonesia saat ini.

Pertama kata dia, Indonesia ditawan oligarki konglomerat hitam dan yang kedua ditawan secara teknologi.

"Sobat, bangsa kita berstatus bangsa tawanan. 1. Ditawan oligarki konglomerat hitam. 2. Ditawan secara teknologi" kicaunya di twitter.

Terkait ditawan secara tekhnologi dia memberikan contoh kondisi salah satu BUMN ternama Indonesia, yaitu PT Telkom.

Kata dia, Telkom sebagai BUMN tetapi seluruh sektornya dikuasai oleh China.

"Telkom itu BUMN, tapi vendornya dari unjung rambut, jeroan hingga kuku dikuasai RRC. Computasi awan (cloud) dipegang Alibaba cloud. JTE & Huawei berbagi infrastruktur," kicaunya lagi.

Sobat, bangsa kita berstatus bangsa tawanan. 1. Ditawan oligarki konglomerat hitam. 2. Ditawan secara teknologi. Telkom itu BUMN, tapi vendornya dari unjung rambut, jeroan hingga kuku dikuasai RRC. Computasi awan (cloud) dipegang Alibaba cloud. JTE & Huawei berbagi infrastruktur.

— HARIS RUSLY MOTI (@motizenchannel) October 5, 2020