Pelajaran Sejarah Bakal Dihapus, Fadli Zon: Indonesia Terancam Bubar!

Jakarta, law-justice.co - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra yang juga Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR Fadli Zon mengatakan Indonesia akan bubar. Sebelum bubar, masyarakat Indonesia akan kehilangan jati dirinya.

Hal ini diungkapkan Fadli Zon itu lewat media sosial Twitternya. Fadli bereaksi atas beradarnya kabar mata pelajaran sejarah di bangku sekolah akan dihilangkan.

“Kalau mata pelajaran sejarah akan dihilangkan maka sebentar lagi manusia Indonesia akan kehilangan identitas, jati diri dan memori kolektifnya," tulis Fadli di akun Twitternya, Jumat (18/9/2020).

"Setelah itu ya Indonesia bubar," lanjut Politikus Partai Gerindra ini.

Cuitan putra Minang ini merespons kicauan politikus PDI Perjuangan Eva K Sundari. Eva terkejut usai membaca artikel di media massa yang menginformasikan mata pelajaran sejarah terancam hilang.

“Pertahankan mapel sejarah Indonesia yang pakai critical thinking (ansos), jangan hapalan yg manipulatif. Menuju Manusia Merdeka!," begitu tulis Eva.

Reaksi Fadli atas cuitan itu menuai dukungan dari warganet. Mereka mendesak Fadli tidak tinggal diam dengan isu tersebut.

“Siswa di USA boleh tdk mengenal sejarah bangsa lain, tapi WAJIB mengenal sejarah bangsanya. Di sini mau dibalik? DPR jangan diam saja, Pak @fadlizon,” tulis akun Toto Raharjo.

Kalau mata pelajaran sejarah akan “dihilangkan” maka sebentar lagi manusia Indonesia akan kehilangan identitas, jati diri n memori kolektifnya. Setelah itu ya Indonesia bubar. https://t.co/IGgGu11qqM

— FADLI ZON (IG: fadlizon) (@fadlizon) September 18, 2020