4 Negara Ini Terancam Resesi Susul Korsel & Singapura, Indonesia?

Jum'at, 24/07/2020 18:56 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Kemenkeu)

Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Kemenkeu)

Jakarta, law-justice.co - Pandemi Covid-19 membuat perekonomian negara-negara di dunia hancur. Bahkan sudah ada dua negara yang terjun ke jurang resesi seperti Korea Selatan dan Singapura. Korsel mengalami resesi ketika pertumbuhan ekonominya minus 1,3 persen pada kuartal I 2020.

Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani masih ada beberapa negara yang akan menyusul Singapura dan Korsel terjun ke jurang resesi. Hal itu berdasarkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dari survei Bloomberg. Sebab, pertumbuhan ekonomi beberapa negara tersebut sudah minus pada kuartal I 2020.

Pertama, Inggris. Ekonomi negara yang baru saja keluar dari Uni Eropa itu diperkirakan akan minus 17,9 persen pada kuartal II 2020. Sebelumnya, Inggris sudah minus 1,6 persen pada kuartal I 2020.

Kedua, Jerman, dengan proyeksi ekonomi minus 11,9 persen pada kuartal II 2020 dari sebelumnya sudah minus 2,3 persen.

Ketiga, Prancis, yang diproyeksikan memburuk ke minus 19,6 persen pada kuartal II 2020 dari sebelumnya sudah minus 5 persen.

Keempat, Jepang. Proyeksi Bloomberg, ekonomi Negeri Sakura akan minus 8,3 persen pada kuartal II 2020. Sementara pada kuartal I 2020, Jepang sudah minus 1,7 persen.

Proyeksi negatif dari survei Bloomberg juga menyasar Indonesia. Namun, resesi belum akan menimpa Indonesia pada kuartal II 2020 karena ekonomi kuartal I 2020 masih positif 2,97 persen.

"Indonesia, menurut Bloomberg, akan lebih dalam dari minus 3,1 persen menjadi minus 3,4 persen pada kuartal II 2020," kata Sri Mulyani seperti dikutip dari cnnindonesia, Kamis (23/7/2020).

Sementara, proyeksi lain dari lembaga riset internasional, Morgan Stanley, memperkirakan negara Asia lain yang akan jatuh ke jurang resesi adalah Hong Kong. Ekonomi Hong Kong yang sudah minus 8,9 persen diperkirakan akan memburuk ke minus 9,4 persen pada kuartal II 2020.

Di Asia Tenggara, ada Filipina dan Thailand yang akan masuk jurang resesi. Ekonomi Filipina diperkirakan minus 14 persen pada kuartal II 2020 dari sebelumnya sudah minus 0,2 persen.

Sedangkan Thailand diramal minus 10 persen dari sebelumnya sudah minus 1,8 persen pada kuartal I 2020.

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar