Inilah Institusi yang Paling Banyak Diadukan ke Komnas HAM Selama 2019

Rabu, 10/06/2020 19:09 WIB
Logo Komnas HAM

Logo Komnas HAM

law-justice.co - Komisi Nasional Hak Azasi Manusia telah mengeluarkan catatan yang berisi tentang instansi yang paling banyak diadukan masyarakat selama rentang tahun 2019. Dalam catatan tersebut, Polri adalah sebagai instansi yang paling banyak diadukan, sebanyak 744 aduan berisi tentang soal kinerja Polri.

Catatan tersebut disampaikan oleh Komisioner Komnas HAM Amiruddin dalam konferensi pers tahunan Komnas HAM yang dilakukan secara virtual, Selasa (9/6/2020).

"Polri paling banyak diadukan ke Komnas HAM. Aduan paling banyak mengenai proses hukum," kata Amiruddin.

Data yang disampaikan Komnas HAM adalah 46,8 persen aduan ihwal kinerja Polri ke Komnas HAM terkait dengan dugaan ketidaksesuaian proses hukum dengan prosedur yang ada.

Selanjutnya, sebanyak 22,3 persen terkait dengan lambatnya penanganan kasus.

Adapun sebanyak 8,9 persen laporan terhadap Polri terkait dengan dugaan kriminalisasi. Sedangkan sebanyak empat persen terkait dengan dugaan kekerasan dan penyiksaan.

Pihak kedua yang paling banyak diadukan ke Komnas HAM oleh masyarakat ialah korporasi. Kasus dugaan sengketa lahan mendominasi aduan masyarakat terhadap korporasi, yakni sebesar 41,6 persen dari total aduan.

Permasalahan selanjutnya yang paling banyak diadukan oleh masyarakat terkait korporasi ialah sengketa ketenagakerjaan ihwal pemenuhan hak dasar pekerja sebesar 29,8 persen.

Selanjutnya laporan terkait pencemaran akibat operasional korporasi sebesar lima persen dari total pengaduan.

"Lalu ada 315 aduan mengenai Pemda. Itu berkaitan dengan masalah sengketa lahan. Juga masalah kepegawaian seperti pemecatan, penggesera orang di jabatan. Ini diadukan juga ke Komnas HAM. Hal-hal seperti ini," papar Amiruddin.

"Dan juga ada masalah-masalah problem kebebasan berkeyakinan di daerah. Ini bersoal dengan izin mendirikan tempat ibadah," lanjut dia.

Di lain pihak, Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Awi Setiyono menanggapi pertanyaan Komnas HAM adalah sebagai cambuk untuk institusinya.

"Kami apresiasi atas catatan Komnas HAM terhadap Polri. Polri sudah berupaya maksimal, profesional dan proporsional. Apresiasi dari Komnas HAM menjadi cambuk bagi Polri untuk meningkatkan kinerja kami," kata Awi yang dilansir dari Tempo, Rabu 10 Juni 2020.

(Bona Ricki Jeferson Siahaan\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar