Aktivis 98 Ini Sebut 98% Rakyat Tak Percaya Pemerintahan Jokowi
Presiden Joko Widodo (Foto: CNN)
Jakarta, law-justice.co - Aktivis 98, Haris Rusly Moti kembali melontarkan kritikan kepada Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Lewat akun twitter pribadinya, dia menyangsikan kalau Pemerintah Presiden Jokowi tidak bisa mengatasi badai multi-darurat global seperti pandemi, krisis pangan, pertumbuhan ekonomi, masalah keuangan, dan masalah politik dan keamanan.
Bocoran Hasil Sensus Perasaan 2020: 98% warga negara tak percaya Pemerintahan Joko Widodo dapat memimpin Indonesia mengatasi badai multi-darurat global (pandemi, pangan, ekonomi, keuangan, politik dan keamanan). Saya tidak yakin anda termasuk diantara 98% tersebut, iya gak sih? pic.twitter.com/4tGHFoJ16y
— Haris Rusly Moti (@motizenchannel) May 24, 2020
"Bocoran Hasil Sensus Perasaan 2020: 98% warga negara tak percaya Pemerintahan Joko Widodo dapat memimpin Indonesia mengatasi badai multi-darurat global (pandemi, pangan, ekonomi, keuangan, politik dan keamanan)" ujarnya lewat akun twitter resminya @motizenchannel, Senin (25/5).
Cuitan Haris Rusly Moti langsung mendapat banyak tanggapan beragam dari warganet. Beberapa ada yang setuju dengan pernyatannya, namun ada juga yang tidak setuju.
Akun @ronnie_dumbela menyatakan: "Apa yang bisa dipercaya dari pemerintahan ini..??? 6 tahun sudah sangat cukup melihat fakta yang ada dan bisa memprediksi 4 tahun kedepan bakal seperti apa negri ini." ujarnya.
Pemilik akun Twitter @Dabniz999 menyatakan: "100 persen tidak percaya boneka."
Sedangkan pemilik akun Twitter @IdaAhmad18: “Saya percaya 100% tak percayalah sama pemerintah sekarang.rezim amburadul.”
Disisi lain, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono mengaku tidak setuju dengan pernyataan Haris tersebut.
"Saya haqul yakin @jokowi bisa" kicau nya.
Sedangkan akun @ratnanareh menyebut: "Sensusnya di kantor PKS" cuitnya.
Komentar