JK Nilai Indonesia Lambat Tangani Corona dengan Tepat

Kamis, 19/03/2020 15:49 WIB
Mantan Wapres JK (Tempo)

Mantan Wapres JK (Tempo)

Jakarta, law-justice.co - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK menilai pemerintah Indonesia telah terlambat dalam melakukan penanganan penyebaran virus corona baru Covid-19. Ia berharap, pemerintah sudah bisa memahami masalah yang ada dan segera memperbaikinya.

Hal itu disampaikan oleh JK saat menjadi pembicara di acara Mata Najwa bertajuk `Setop Corona: #dirumahaja" pada Rabu (18/3/2020) malam.

"Kita juga agak telat untuk menanganinya secara baik, secara tepat," kata JK seperti dikutip, Kamis (19/3/2020).

Ia menyayangkan proses pengujian tes corona di Indonesia yang masih sedikit. Alhasil, belum banyak orang yang ketahuan terinfeksi corona. Padahal, pengujian menjadi hal yang paling penting dalam penanganan corona.

JK mencontohkan kebijakan Korea Selatan yang menguji sebanyak 200 ribu orang. Dari ratusan ribu orang yang diperiksa, mereka mendapatkan angka pasien positif sebanyak 8 ribuan.

Sementara di Indonesia baru ratusan orang saja yang diperiksa. Terlebih hanya ada satu laboratorium untuk melakukan pengujian.

"Angka di Indonesia bukan disembunyikan tapi kurangnya orang yang dites akibat cuma satu lab, maka yang dinyatakan positif tidak banyak padahal potensinya sangat besar," ungkapnya.

JK berharap pemerintah telah menemukan masalah tersebut dan dapat segera memperbaikinya di pekan ini. Sebab, penyebaran virus corona semakin masif.

"Di minggu terakhir ini saya yakin pemerintah sudah menyadari masalah dan sudah menjalankan prosedur yang baik," tuturnya.(suara.com)

 

(Nikolaus Tolen\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar