Diserang Warganet, Rizal Ramli: Sampah Demokrasi!

Jakarta, law-justice.co - Rizal Ramli kerap menjadi incaran dari warganet yang tak sependapat dengannya. Mantan Menteri Koordinator bidang Maritim Rizal Ramli pun naik pitam. Rizal menyebut warganet semacam ini adalah buzzer `sampah demokrasi`.

Dilansir dari Jitunews.com, dalam cuitan Twitternya pengamat ekonomi ini mengungkapkan modus operandi dari buzzer. Dia menyebut buzzer selalu mengagungkan siapa yang membayar mereka melebih Utusan Tuhan.

"Modus operandi buzzers ‘Sampah Demokrasi membajak demokrasi, dengan mengagung-agungkan sponsor yg bayar bagaikan Nabi," Ujarnya di Twitter @RamliRizal, Sabtu (23/11/2019).

Dia juga menyebut buzzer selalu menggunakan cara-cara apa pun mencoba menyerang lawan politiknya dengan cara framing dan menggunakan propaganda jahat lainnya.

"Mereka hancurkan lawan - lawan politik dengan framing dan propaganda intoleran, anti NKRI, Rasis ++," imbuhnya.

Buzzer juga disebut tak rasional ketika membahas topik yang sedang diperdebatkan. Pada penutupan tulisannya, dia mengajak warganet untuk melawan buzzer untuk kebaikan demokrasi Indonesia.

"Selamatkan demokrasi, lawan," pungkasnya.