Eks Deputi Staf Presiden Sebut Waspada Oknum Aparat di Pilpres 2024

Selasa, 09/01/2024 05:04 WIB
Eks Deputi Staf Presiden Sebut Waspada Oknum Aparat di Pilpres 2024. (Istimewa).

Eks Deputi Staf Presiden Sebut Waspada Oknum Aparat di Pilpres 2024. (Istimewa).

Jakarta, law-justice.co - Baru-baru ini, seorang mantan Deputi Kepala Staf Presiden memberikan sebuah pandangan kritis terkait dengan situasi politik menjelang Pilpres 2024.

Dalam sebuah wawancaranya di kanal YouTube Denny Siregar, Yanuar Nugroho yang telah melayani dua presiden dan empat kepala staf, dia membagikan pengalaman konkretnya.

"Saya kira, visi misi perlu didiskon 70%. Visi misi, ketika disampaikan kepada pemilih, sebagian besar merupakan strategi pemenangan," ungkapnya.

Dia menilai, penting untuk melihat rekam jejak dan karakter calon sebelum fokus pada visi misi, karena itu bagian dari strategi pemenangan.

Selanjutnya, dia juga menyoroti bahwa janji politik harus diterjemahkan dalam rencana pembangunan dengan kemampuan teknokratis.

"Bagaimana kita memilih pemimpin? Pertama, lihat orangnya, kedua lihat rekam jejaknya, dan baru setelah itu lihat visi misinya," tegasnya.

Dalam konteks politik saat ini, terutama menjelang Pilpres, dia memberikan peringatan terhadap oknum aparat yang semena-mena.

"Pemilihan harus lebih dari sekadar visi misi. Melihat siapa orangnya dan rekam jejaknya krusial," tambahnya.

Sebagai informasi sebelumnya, wawancara ini mencerminkan kekhawatiran akan keberlanjutan demokrasi dan pemilu yang sehat.

Dengan mengedepankan kritikalitas dan melibatkan masyarakat sipil, harapannya adalah menjaga integritas proses politik.

 

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar