Rekening Al Zaytun Tak Diblokir, PPATK: Cuma Rekening Panji Gumilang

Senin, 17/07/2023 18:00 WIB
Pesantren (PonPes) Al Zaytun yang dipimpinan Panji Gumilang (disway)

Pesantren (PonPes) Al Zaytun yang dipimpinan Panji Gumilang (disway)

Jakarta, law-justice.co - Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan atau PPATK, Ivan Yustiavandana, membantah pernyataan pendiri Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang, yang mengatakan semua rekeningnya diblokir PPATK. Panji mengklaim semua rekening diblokir PPATK sehingga Al-Zaytun tidak bisa mengelola kegiatan operasional.

“Statement PG bahwa semua rekening diblokir dan Al-Zaytun tidak bisa mengelola kegiatannya adalah tidak benar,” kata Ivan Yustiavandana, Senin (17/7/2023)

Ivan mengatakan rekening operasional Al-Zaytun masih bisa dipakai. Bahkan, ia mengatakan PPATK mencatat di rekening operasional tersebut dilakukan penarikan dalam jumlah besar hampir setiap hari melebihi estimasi biaya kebutuhan operasoonal harian atau bulanan.

“Ratusan miliar (yang ditarik). Kita tidak tahu apakah dipakai untuk operasional atau untuk hal lain,” kata Ivan.

Sebelumnya PPATK memblokir ratusan rekening milik Panji Gumilang. Berdasarkan penelusuran PPATK, Panji Gumilang memiliki total transaksi sekitar Rp 15 triliun lebih dari 2007 hingga sekarang. Panji Gumilang sendiri memiliki 256 rekening yang terdiri atas rekening tabungan, deposito, serta rekening pinjaman. Adapun Pondok Pesantren Al Zaytun memiliki 33 rekening dari periode 2011 hingga sekarang.

Panji Gumilang pun menyindir pemblokiran rekeningnya oleh PPATK. Panji Gumilang meminta para santri, ustad, maupun ustadzah di yayasannya tidak perlu takut dengan pemblokiran itu. “Rekening kita diblokir. Jangan takut saudara-saudara. Pasti dikembalikan. Kenapa? Karena ini negara Pancasila,” ujar Panji Gumilang dalam tayangan YouTube Al Zaytun yang diunggah pada Sabtu, 15 Juli 2023.

Panji menyampaikan pikiran yang sehat itu mesti pelan-pelan. Ia meminta seharusnya PPATK mengumumkan terlebih dahulu dan melindungi. “Jangan pernah takut. Kalian bisa makan. Syekh punya cara. Apa caranya? Gampang. Seorang pendidik enggak harus arogan,” ujar Panji Gumilang yang Kembali disambut tepuk tangan oleh para hadirin.

Panji Gumilang lalu menggunakan perumpamaan Bahasa Jawa untuk melanjutkan sindirannya itu. “Mas, ngono yo ngono neng ojo ngono. Blokir ya blokir, yo mboj ora suwe-sewe. Buka neh toh Mas,” ujarnya. Panji Gumilang juga meminta agar PPATK membuka pemblokiran rekeningnya maupun yayasan Al-Zaytun.

 

(Kiki Agung\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar