Ukraina Buat Aksi Balasan, Rusia Akhirnya Mundur dari Bakhmut

Kamis, 11/05/2023 14:00 WIB
Ilustrasi Tank Rusia (Kemenhan Rusia via AP)

Ilustrasi Tank Rusia (Kemenhan Rusia via AP)

Ukraina, law-justice.co - Komandan pasukan darat Ukraina, Oleksandr Syrskyi, pada Rabu (10/5/2023) kemarin mengatakan bahwa tentara Rusia mundur dari beberapa daerah dekat Kota Bakhmut setelah serangan balasan pasukan Kyiv.

Menurut keterangan Syrskyi, pasukan Rusia mundur di beberapa garis depan Donetsk hingga dua kilometer.

"Kami melihat hasil tindakan efektif unit kami," kata Syrskyi, menjelaskan bahwa pasukannya melancarkan serangan balik di beberapa bagian garis kontak di sekitar Bakhmut.

"Di beberapa area depan, musuh tidak dapat menahan serangan para pembela Ukraina dan mundur hingga jarak dua kilometer," tambahnya, dikutip dari kantor berita AFP.

Pasukan Rusia bertempur sejak musim panas lalu untuk merebut Bakhmut.

Grup Wagner, kelompok paramiliter Rusia yang memimpin serangan di kota tersebut, secara terbuka mengeluh kepada Moskwa bahwa mereka kekurangan sumber daya untuk mempertahankan posisinya.

Pendirinya yaitu Yevgeny Prigozhin pekan ini mengancam akan menarik pasukannya dari Bakhmut jika Kementerian Pertahanan Rusia tidak menambah pasokan amunisinya.


"Pasukan pertahanan kami menahan garis depan dan mencegah musuh maju. Pertempuran untuk Bakhmut terus berlanjut," tambah Syrskyi dalam pernyataannya di media sosial.

Bakhmut, yang memiliki populasi sebelum perang sekitar 70.000 orang, hancur lebur setelah pasukan Rusia mencatatkan kemajuan selama beberapa bulan terakhir dengan menduduki sekitar 80 persen kota itu.

 

(Kiki Agung\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar