Masa Depan Bale yang Tidak Kunjung Jelas

Minggu, 13/09/2020 17:30 WIB
Pelatih Zinedine Zidane dan Gareth Bale (Foto: Bongarts/Getty)

Pelatih Zinedine Zidane dan Gareth Bale (Foto: Bongarts/Getty)

law-justice.co - Kompetisi La Liga Spanyol sebentar lagi akan bergulir, tapi masa depan Gareth Bale di Real Madrid tidak kunjung jelas. Bale ingin pergi, tapi tidak kunjung menemukan klub baru.

Pada sesi latihan keenam minggu ini di Valdebebas yang berlangsung pada hari Sabtu (12/90), Bale sama sekali tidak menunjukkan batang hidungnya di lapangan. Pemain 31 tahun itu baru saja ambil bagian dalam dua pertandingan Timnas Wales di Grup B UEFA Nations League, yang menghasilkan dua kemenangan untuk timnya melawan Finlandia dan Bulgaria .

Dia bermain selama 45 menit pada pertandingan pertama tapi tampil penuh selama 90 menit untuk pertemuan kedua tanpa ada masalah yang berarti. Namun Bale tiba-tiba dilaporkan memiliki masalah lutut saat kembali ke Spanyol. Alhasil, mantan pemain Tottenham Hotspurs itu gagal berlatih dengan kawan-kawannya di Madrid.

Kondisi itu semakin menguatkan spekulasi bahwa Zinedine Zidane memang tidak memasukkan Bale dalam rencana musim depan. Dia harus mencari klub lain yang bersedia menampung, jika tidak ingin menghiasi bangku cadangan seperti musim lalu.

Masalahnya, tidak banyak klub yang tertarik mendatangkan Bale. Tuntutan gaji yang tinggi ditengarai menjadi salah satu penyebabnya.

Belakangan, Manchester United santer dikaitkan dengan Bale. Setan Merah sejauh ini baru mendatangkan satu pemain, yakni Donny van de Beek dari Ajax Amsterdam. Penyerang yang selama ini mereka targetkan, Jadon Sancho, memiliki harga yang terlampau mahal yanki 120 juta euro atau sekitar Rp 2 triliun.

Oleh sebab itu, Bale menjadi target yang realistis karena Madrid diisukan siap melepas pemain Timnas Wales itu seharga 25 juta euro atau Rp 437 miliar. Harga tersebut jauh lebih kecil jika dibadingkan saat ia didatangkan dari Tottenham, yakni 100 juta euro. Terlepas dari itu semua, agen Bale harus segera mencari klub baru sebelum bursa transfer ditutup pada 5 Oktober.[Marca/Express]

(Januardi Husin\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar