Diduga Nodai Agama, Sukmawati Harus Banyak Ngaji Ke Mamah Dedeh

Selasa, 19/11/2019 08:05 WIB
Putri Presiden pertama Indonesia Ir Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri. (jarrak.id)

Putri Presiden pertama Indonesia Ir Soekarno, Sukmawati Soekarnoputri. (jarrak.id)

Jakarta, law-justice.co - Sukmawati Soekarnoputri kembali menyinggung umat Islam di Indonesia yang menyamakan kedudukan Nabi Muhammad SAW dengan ayahnya Bung Karno.

Pernyataan Sukmawati tersebut dikecam oleh sebagian besar umat Islam khususnya di Indonesia, bahkan atas perbuatannya tersebut Sukmawati dilaporkan oleh sejumlah elemen masyarakat ke pihak kepolisian.

Menanggapi hal tersebut analis politik dari Kedai Kopi Hendri Satrio menyampaikan, sebaiknya Sukmawati belajar banyak soal Islam ke Mamah Dedeh.

"Beliau kan senang diskusi, ya mulailah diskusi dengan para ahli agama, Mama Dedeh misalnya,” ungkap pria yang akrab disapa Hensat seperti melansir rmol.id.

Hensat menambahkan, kasus yang dilakukan Sukmawati sudah dua kali terjadi, namun belum juga di mejahijaukan. Menurutnya, Sukmawati punya power yang tidak bisa diganggu gugat oleh aparat keamanan.

Pihaknya meminta agar Sukmawati meminta maaf kepada umat Islam.

“Mungkin beliau merasa anak Bung Karno dan kebal hukum. Minta maafnya mesti tulus, sebab orang Indonesia tu baik, dan mudah memaafkan,” tandasnya.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar