EURO 2020

Belanda vs Jerman; Apakah Singa Sudah Bangun?

Minggu, 24/03/2019 20:06 WIB
Belanda vs Jerman (Foto: Reuters)

Belanda vs Jerman (Foto: Reuters)

law-justice.co - Belanda akan kembali menjamu Jerman di Amsterdam, dalam kualifikasi grup C EURO 2020. Jerman sedang terpuruk sejak penampilan mereka di Piala Dunia 2018. Sementara Belanda, perlahan mulai memperbaiki performa mereka.

Jerman belum menunjukkan tanda-tanda kebangkitan usai tersingkir dari Piala Dunia. Penampilan Der Panzer juga menurun di kompetisi Nations League. Berada satu grup dengan Belanda, Jemran dihajar dengan skor 3-0.

Sementara di sisi Belanda, sejak diasuh oleh pelatih Ronald Koeman, telah menunjukkan performa yang luar biasa. Selain menaklukkan Jerman, The Orange juga sudah mengalahkan juara dunia Prancis dan Italia.

Virgil van Dijk cs juga melaju ke semi final Nation League untuk menantang Portugal pada Juni mendatang.

Untuk lolos ke EURO 2020, Belanda kembali harus menaklukkan Jerman dalam babak kualifikasi grup C. Mereka sudah memiliki bekal pada pertandingan perdana, dengan menaklukkan Belarusia dengan skor 4-0.

Sementara bagi Jerman, ini ada pertandingan pertama di kulaifikasi. Apakah juara dunia 2014 bisa bangun dari tidur panjangnya?

Virgil van Dijk memperingatkan rekan-rekan satu timnya agar tidak cepat berpuas diri menjelang pertemuan mereka dengan Jerman, dini hari nanti.

"Untuk saat ini mereka memang tak berada dalam periode terbaiknya, tapi kami tak boleh lupa bahwa mereka memiliki pemain-pemain hebat," kata Van Dijk dalam jumpa pers seperti dikutip Sky Sports.

"Mereka adalah tim dengan kualitas individual yang tinggi. Itu tak boleh kami sepelekan."

Van Dijk menyanjung kekompakan dan kebersamaan skuat yang berada di balik kemajuan timnas di bawah Ronald Koeman.

"Saya kira kami kompak sepanjang waktu. Kami semua bekerja keras dan saya kira itulah hal terbesar yang ada di tim ini. Kami saling memberikan segalanya. Sudah tentu kami memiliki tim berkualitas tinggi, pemain-pemain yang fantastis.

"Kami bisa bersama-sama bertahan, kami bisa bersama-sama menyerang, dan saya kira pada akhirnya, itu semua menyangkut hasil, dan kami memiliki masa yang sangat tepat di mana kami bermain sangat bagus dan meraih kemenangan. Harapannya kami bisa melakukan itu lagi besok," tutup van Dijk.

Sementara itu, penyerang Jerman Marco Reus yakin negaranya mampu mengakhiri berbagai kesialan belakangan ini untuk mengawali perjalanan kualifikasi Piala Eropa 2020 dengan menang melawan Belanda.

“Jika kami punya pola pikir yang benar dan kompak sebagai tim, maka kami punya peluang membawa hasil di sana, " kata dia.

Menghadapi Belanda dalam turnamen dengan format baru ini, Jerman sudah kalah satu kali dan seri satu kali dalam dua pertemuan terakhir dengan Belanda sepanjang tahun lalu.

"Kami perlu cepat dalam serangan balik, kompak di pertahanan dan kami harus ingin menang. Jika kami melakukan itu malam nanti, maka siapa pun akan sulit menghadapi kami dan saya yakin kami akan memenangkan pertandingan itu. Kami akan memberikan segala yang kami bisa guna mendapatkan tiga poin," kata Reus.

Thomas Muller, Jerome Boateng, dan Mats Hummels tidak dipilih Loew dalam Timnas era baru Jerman. Dalam laga persahabatan melawan Serbia, Kamis dini hari lalu, sepuluh pemain Jerman baru pernah maksimal lima kali memperkuat timnas.

Reus, bersama dengan penjaga gawang Manuel Neuer dan gelandang Toni Kroos, yang ketiganya total sudah sekitar 200 kali memperkuat Jerman, akan menjadi para pemimpin dalam skuat wajah baru Jerman.

"Tugas saya memikul tanggung jawab di level klub. Saya akan berusaha melakukan yang sama di sini," kata Reus yang kini berusia 29 tahun.

(Januardi Husin\Reko Alum)

Share:




Berita Terkait

Komentar