Ketika Prabowo Disebut Tak Happy bila Anies Maju Pilkada

Jum'at, 10/05/2024 08:25 WIB
Bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies baswedan melakukan pertemuan dengan tim kecilnya atau tim 8 hari ini. Anies membeberkan ada beberapa isu serius yang mulai dibahas. Anies mengatakan Koalisi Perubahan yang digagas Partai NasDem, Partai Demokrat dan PKS sudah mulai membahas topik yang menyentuh masyarakat. Robinsar Nainggpoal

Bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies baswedan melakukan pertemuan dengan tim kecilnya atau tim 8 hari ini. Anies membeberkan ada beberapa isu serius yang mulai dibahas. Anies mengatakan Koalisi Perubahan yang digagas Partai NasDem, Partai Demokrat dan PKS sudah mulai membahas topik yang menyentuh masyarakat. Robinsar Nainggpoal

Jakarta, law-justice.co - Langkah politik Anies Baswedan usai kekalahannya di Pilpres 2024 masih menjadi teka-teki, meski begitu dia menyiratkan perjuangan belum usai.

Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno, menyarankan Anies kembali berkontestasi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak November mendatang.

Analis politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah itu melihat peluang Anies kembali maju dan menang di Pilgub Jakarta terbuka lebar.

"Problemnya, Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih apakah happy kalau Anies maju lagi di Jakarta?" katanya seperti melansir rmol.id, Jumat (10/5).

Pasalnya, jika kembali memimpin Jakarta, dan Anies kembali berhasil mencetak banyak kemajuan serta prestasi, tentu akan jadi modal bagus untuk kembali maju pada Pilpres mendatang.

"Jadi seperti memelihara anak macan, jangan sampai macan ini membesar, nanti jadi sesuatu yang justru akan melahap lawan-lawan politik di 5 tahun mendatang," tandas Adi Prayitno.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar