Respons Gerindra soal PKS Mau Dikunjungi Prabowo Seperti PKB & NasDem

Minggu, 28/04/2024 13:26 WIB
Ketua Koordinator Strategis Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, pihaknya tidak merasa khawatir soal potensi suara pasangan nomor urut 2 itu tergerus di Pilpres 2024. Rencananya pasangan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) hanya akan melakukan kampanye sebanyak 2 kali dalam seminggu, Robinsar Nainggolan

Ketua Koordinator Strategis Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, pihaknya tidak merasa khawatir soal potensi suara pasangan nomor urut 2 itu tergerus di Pilpres 2024. Rencananya pasangan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) hanya akan melakukan kampanye sebanyak 2 kali dalam seminggu, Robinsar Nainggolan

Jakarta, law-justice.co - Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra (DPP Gerindra), Sufmi Dasco Ahmad, menyatakan bagwa Presiden terpilih Prabowo Subianto akan bertemu dengan Partai Keadilan Sejahtera atau PKS, setelah proses komunikasi kedua pihak telah final.

"Saya rasa pertemuan Pak Prabowo dan PKS itu akan terjadi kalau semua dalam tahapan-tahapan pembicaraan yang dilakukan oleh yang diutus PKS maupun Koalisi Indonesia Maju, sudah dalam tahapan final," ujarnya Minggu, 28 April 2024.

Kata dia, komunikasi antara PKS dan Koalisi Indonesia Maju atau KIM mengenai peluang PKS bergabung dengan pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto, memang sudah ada. Namun, dia mengklaim, komunikasi itu belum dilakukan secara langsung dan final.

"Iya untuk responsnya KIM tentang keinginan PKS (bergabung dengan kubu Prabowo) kan memang kita belum pernah menjalin komunikasi yang langsung dan final. Ya maksudnya komunikasi finalnya kan belum ada," ujar Dasco.

Meski belum final, Dasco mengaku, proses komunikasi dengan PKS terus dilakukan. Dia juga memastikan, pihaknya terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo. Nantinya, kata Dasco, jika komunikasi itu telah final, Prabowo akan bertemu PKS.

Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi sebelumnya menyebut PKS berharap didatangi presiden terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.

Dia membandingkan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai NasDem yang sudah lebih dulu didatangi Prabowo.

"Permasalahannya adalah kami ingin kebersamaan setelah NasDem dan PKB didatangi, mungkin juga PKS pasti akan didatangi, kita berharap gitu toh," ujar Aboe ditemui usai acara Halalbihalal PKS di kantor DPP PKS, Jakarta Selatan, pada Sabtu, 27 April 2024.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar