Demokrat Bisa Masuk Kabinet, Jokowi Bakal Umumkan Reshuffle Pekan Ini

Selasa, 24/10/2023 10:35 WIB
Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) hadiri Rakernas ke-VI Relawan Pro Jokowi (Projo) di Indonesia Arena, Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Sabtu (14/10/2023). Dalam acara yang dihadiri ratusan relawan Projo itu, Jokowi meminta relawannya untuk tidak terburu-buru menentukan arah dukungan. Dia juga meminta relawannya untuk tidak mendesak dirinya segera menyatakan sosok yang didukung. Robinsar Nainggolan

Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) hadiri Rakernas ke-VI Relawan Pro Jokowi (Projo) di Indonesia Arena, Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Sabtu (14/10/2023). Dalam acara yang dihadiri ratusan relawan Projo itu, Jokowi meminta relawannya untuk tidak terburu-buru menentukan arah dukungan. Dia juga meminta relawannya untuk tidak mendesak dirinya segera menyatakan sosok yang didukung. Robinsar Nainggolan

Jakarta, law-justice.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan perombakan kabinet alias reshuffle berpeluang dilakukan pekan ini, dengan pos menteri yang akan diisi adalah Menteri Pertanian.

"Mungkin minggu ini. [Hari ini] Baru disiapkan," kata Jokowi menjawab pertanyaan wartawan soal reshuffle, Selasa (24/10).

Jokowi menyebut Menteri Pertanian akan diisi oleh sosok baru. Menteri Pertanian sebelumnya, Syahrul Yasin Limpo, mundur setelah menjadi tersangka kasus dugaan korupsi di KPK.

Namun Jokowi tidak menyebut sosok yang bakal mengisi pos Menteri Pertanian. Wartawan lantas bertanya soal isu Partai Demokrat masuk kabinet. Jokowi hanya mengangguk tanda positif.

Jokowi Bertemu AHY

Sinyal Partai Demokrat akan masuk kabinet makin menguat setelah ada pertemuan antara Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Jokowi awalnya hanya mengungkap akan ada reshuffle kabinet dalam waktu dekat. Saat ditanya apakah Demokrat akan masuk kabinet, Jokowi mengangguk.

Jokowi juga bercerita soal pertemuan dengan AHY di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin (23/10). Dia berkata tidak ada yang luar biasa dari pertemuan itu.

Jokowi dan AHY membahas sejumlah hal. Namun, Jokowi enggan mengungkap rincian pembahasan dalam pertemuan itu.

"Hal-hal yang biasa saja. Kita bicarakan ketemu dengan partai," ujarnya.

Sebelumnya, Jokowi dikabarkan menjamu AHY di Istana. Tak tampak mobil masuk pintu yang bisa diakses wartawan hingga malam hari. Namun, ada rombongan mobil keluar istana malam itu.

AHY dan Demokrat telah memutuskan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju. Mereka menyatakan tekad memenangkan pasangan capres-cawapres, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

Seperti diketahui, aPartai Demokrat saat ini tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). Demokrat mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden.

Belakangan, Prabowo meminang putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres.

Gibran dipinang usai Mahkamah Konstitusi mengabulkan permohonan gugatan soal batas usia capres-cawapres minimal 40 tahun atau pernah menjadi kepala daerah.

 

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar