Eks Ketua KY Dibacok Celurit di Bandung, Anaknya Turut Jadi Korban (3)

Rabu, 29/03/2023 05:49 WIB
Mantan Ketua Komisi Yudisial Jaja Ahmad Jayus (law-justice.co/Nikolaus Tolen)

Mantan Ketua Komisi Yudisial Jaja Ahmad Jayus (law-justice.co/Nikolaus Tolen)

Jakarta, law-justice.co - Saksi: Mantan Ketua KY Jaja Ahmad Dibacok dengan Celurit

Sementara itu, salah seorang warga Perumahan Griya Bandung Asri (GBA), Dion (59) mengungkapkan senjata yang digunakan pelaku pembacokan mantan Ketua Komisi Yudisial (KY), Jaja Ahmad Jayus berjenis celurit.

"Karena pak haji (Jaja Ahmad) ketika dibawa ke rumah sakit sempat berbicara ke saya bahwa celurit (yang digunakan pelaku) ada di dapur (bagian belakang rumah)," kata Dion seperti dikutip Antara, Selasa (28/3).

Dia juga mengungkap kondisi Jaja Ahmad Jayus dan putrinya usai menjadi korban pembacokan.

Jaja dan putrinya, Rahmi Dwi Utami yang berusia 22 tahun, menderita luka sabetan benda tajam di bagian kepala, leher dan lengan.

"Saya melihatnya setelah kejadian dan akan mengevakuasi, kedua korban lukanya banyak dan berlumuran darah, penuh darah dan mungkin kalau telat sedikit bisa meninggal," kata Dion.

Saat kejadian, Dion menduga bahwa kondisi rumah korban sedang sepi di mana Jaja yang kini berprofesi sebagai dosen baru pulang bersama putrinya, sementara sang istri sedang mengajar di salah satu universitas di Bandung.

"Jadi saat kejadian hanya ada berdua dan keduanya ketika dievakuasi berada di depan rumah," ucap Dion.

Dion mendapatkan informasi bahwa pelaku sempat dikejar oleh beberapa tetangga yang melihat kejadian tersebut. Namun pelaku yang diduga seorang diri tersebut, berhasil lolos karena membuat takut warga dengan cara mengacungkan senjata tajam.

Jaja sendiri tidak mengetahui pasti apakah kediaman korban mengalami kerusakan atau ada kehilangan atas kejadian tersebut, mengingat dirinya mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Mayapada Buah Batu, Bandung.

"Kondisi rumah saya tidak tahu persis, karena fokus saya dan warga lain adalah keselamatan Pak Haji dan Tami untuk segera mendapatkan pertolongan," ucap Dion.

Sebelumnya, kasus pembacokan yang menimpa Jaja itu diketahui terjadi sekitar pukul 15.00 WIB.

Sebelum dibacok, diduga korban dikuntit oleh pelaku sampai ke rumah korban sebelum akhirnya diserang menggunakan senjata tajam.

Rumah eks Ketua KY itu berada di Komplek GBA Blok F yang letaknya berbatasan antara Kabupaten Bandung dan Kota Bandung.

Dari informasi yang dihimpun kedua korban kini masih dalam perawatan oleh pihak Rumah Sakit Mayapada, Buah Batu, Bandung.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar