Invasi Tepat Setahun, Seberapa Besar Rusia Kuasai Wilayah Ukraina?

Jum'at, 24/02/2023 10:28 WIB
Wagner Group, wajah serdadu bayaran Rusia yang mengklaim berjaya di garis depan Ukraina. Mereka  mulanya merekrut narapidana. (newamerica)

Wagner Group, wajah serdadu bayaran Rusia yang mengklaim berjaya di garis depan Ukraina. Mereka mulanya merekrut narapidana. (newamerica)

Jakarta, law-justice.co - Tepat satu tahun sudah invasi Rusia ke Ukraina berlangsung. Meski begitu, hingga kini belum ada tanda-tanda Rusia ingin mengakhiri agresi dan berdamai dengan tetangganya itu.

Di awal invasi, pasukan Rusia terus menggempur wilayah timur laut, timur, hingga tenggara Ukaraina sampai hampir mendekati Ibu Kota Kyiv. Namun, serangan balasan tentara Ukraina mampu memukul mundur pasukan Rusia menjauhi Kyiv dan sejumlah wilayah lainnya.

Jadi, berapa besar wilayah Ukraina yang berhasil diduduki Rusia di hari ke-365 invasi ini?

Berdasarkan data analisis dari Institute for the Study of War, Rusia menduduki setidaknya 132 ribu kilometer persegi wilayah Ukraina atau 22 persen dari total wilayah Ukraina seluas 603.700 kilometer persegi.

Namun, data terkini menunjukkan Rusia telah kehilangan satu perlima wilayah Ukraina yang semula sempat mereka caplok. Saat ini, pasukan Rusia dilaporkan hanya menduduki 17-18 persen atau 103.599 kilometer persegi wilayah Ukraina.

Jumlah wilayah yang dikuasai Rusia itu sama besar dengan dua kali lipat luas Italia.

Kemunduran tentara Rusia di Ukraina ini terjadi sejak pasukan Ukraina melancarkan serangan balik yang puncaknya berlangsung pada September lalu.

Pasokan senjata dari negara Barat juga membantu tentara Ukraina melancarkan operasi serangan baliknya ini.

Dilansir The Guardian, analisis Institute The Study of War memaparkan wilayah Ukraina yang diduduki Rusia itu mayoritas berada di empat region yang memang menjadi target aneksasi Moskow di awal invasi.

Empat region itu adalah Luhansk, Kherson, Zaporizhzhia, dan Donetsk. Seluruh wilayah itu membentang dari timur hingga selatan Ukraina.

Namun, pasukan Ukraina pelan-pelan mampu memukul mundur tentara Rusia sehingga tentara Presiden Vladimir Putin tak lagi menguasai seluruh wilayah di empat region tersebut.

Sebagai contoh, Rusia sempat mengontrol 93 persen wilayah Kherson. Namun, kini Rusia hanya menduduki 73 persen wilayah tersebut.

Meski mengalami kemunduran di beberapa wilayah, tentara Rusia terus memperluas kontrolnya di Donetsk. Setelah menduduki 51,5 persen Donetsk, Rusia kini memperluas agresinya hingga mengontrol 54 persen wilayah itu.

Sampai saat ini, pasukan Ukraina berhasil memukul mundur seluruh pasukan Rusia dari lima wilayah yakni: Chernihiv, Kyiv, Sumy, Zhytomyr, dan Mykolaiv. Sementara itu, pasukan Ukraina juga berhasil mempertahankan Kharkiv hingga tentara Rusia hanya bisa menguasai 1 persen wilayah tersebut.

Saat ini, pertempuran Rusia vs Ukraina berpusat di Bakhmut. Dikutip CNN, Wakil Kepala Direktorat Operasional Utama Staf Umum Militer Ukraina, Oleksii Hromov, mengatakan situasi medan perang ke arah timur Bakhmut tetap "paling sulit" karena pasukan Rusia masih berusaha mengepung kota itu.

Hromov menuturkan bagian terbesar dari unit artileri Rusia terkonsentrasi di daerah Bakhmut.

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar