Terkait Kasus Transfer Barcelona, Neymar Terancam Hukuman 2 Tahun Bui

Kamis, 28/07/2022 12:13 WIB
Terkait Kasus Transfer Barcelona, Neymar Terancam Hukuman 2 Tahun Bui. (Foto: Marca)

Terkait Kasus Transfer Barcelona, Neymar Terancam Hukuman 2 Tahun Bui. (Foto: Marca)

Jakarta, law-justice.co - Pemain bintang klub Paris Saint Germain (PSG), Neymar bakal menjalani sidang tuduhan pemalsuan transfer dari Santos ke Barcelona dan menghadapi tuntutan dua tahun penjara.

Seperti melansir cnnindonesia.com, otoritas pajak Spanyol ingin menuntut Neymar dua tahun penjara plus denda 10 juta euro sebagai kompensasi tuduhan pemalsuan transfer saat pindah ke Barcelona.

Sidang Neymar direncanakan berlangsung sebulan sebelum Piala Dunia Qatar dimulai. Pemain Brasil itu dihadapkan tuduhan menghindari pembayaran pajak karena transfernya ke Barca.

Menurut informasi, sidang dijadwalkan akan berlangsung pada 17 Oktober di Barcelona. Jaksa penuntut meyakini Neymar telah menggelapkan pajak senilai 8,4 juta euro.

Grup investasi Brasil, DIS, yang mengklaim memiliki 40 persen hak pemain juga menuntut Neymar dijatuhi hukuman lima tahun penjara, serta menuntut penggantian 150 juta euro.

Barcelona merekrut Neymar dari Santos pada Juli 2013 dengan mengumumkan nilai transfer sang pemain hanya sebesar 17,1 juta euro. Namun, DIS meyakini angka tersebut jauh dari fakta sebenarnya.

Kasus ini melibatkan banyak pihak. Selain Neymar dan orangtuanya yang bertindak sebagai manajer, dua mantan presiden Barcelona Sandro Rosell dan Josep Maria Bartomeu, juga didakwa oleh kantor kejaksaan di Catalunya.

Menurut informasi juga, otoritas pajak menuntut dua tahun penjara untuk ayah Neymar dan satu tahun untuk sang ibunda. Keduanya dituduh menampung dana transfer yang tak disebutkan secara resmi.

 

 

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar