Padahal Dipotong Gaji, Kok Barcelona Masih Dianggap Tujuan Seksi?

Minggu, 10/07/2022 05:35 WIB
Camp Nou (Net)

Camp Nou (Net)

Spanyol, law-justice.co - Krisis yang dialami Barcelona menyulitkan mereka merekrut pemain-pemain baru. Tapi Barca diklaim masih sangat seksi di mata pemain, sampai rela gaji berkurang!
Barcelona mengalami krisis finansial sejak beberapa musim terakhir.

Krisis itu pula yang memicu mereka kehilangan Lionel Messi dan melego pemain-pemain top lain, termasuk Antoine Griezmann.

Presiden Joan Laporta lantas menata kembali keuangan klub dan merestrukturisasi gaji pemain. Bahkan dengan segala langkah yang diambil klub, Barcelona masih tak bisa bergerak leluasa di bursa transfer.


Musim panas ini mereka mengejar pemain-pemain bebas transfer seperti Franck Kessie dan Andreas Christensen sehingga tak terlalu menguras kantong. Tapi rumitnya kondisi keuangan mereka tergambar dari upaya membeli Robert Lewandowski.

Meski Lewandowski sendiri sudah ngebet gabung, Barcelona kesulitan bersepakat dengan Bayern Munich terkait harga sang pemain. Barca mesti berhati-hati menyusun proposal agar tak merusak rencana sendiri untuk keluar dari krisis.


Namun Penasehat Bidang Olahraga Barcelona Jordi Cruyff mengklaim kalau kondisi klub saat ini tak mengurangi minat pemain untuk bergabung. Bahkan banyak yang rela gajinya turun demi membela panji klub Catalunya tersebut.


"Yang paling mengena buat saya adalah ketika para pemain mendengar Barca, mereka mendengarkan. Mereka bahkan bersedia kehilangan sejumlah uang agar bisa masuk struktur gaji kami, yang mana sedang kami lakukan saat ini," ungkap Jordi Cruyff dilansir Sport.

"Kami bangga melihat betapa bertekadnya para pemain untuk menjadi bagian dari klub ini. Ini sesuatu yang kita tidak banyak bicarakan, tapi kami punya sebuah struktur gaji yang baru dan lebih adil, untuk mencoba membuatnya lebih stabil. Ini esensial."

Barcelona sendiri masih berupaya mendatangkan sejumlah pemain, selain Lewandowski. Namun Jordi Cruyff enggan membahasnya karena tak mau menyinggung klub pemilik.


"Terkait pemain tertentu, seperti yang presiden katakan, saya tak ingin menyebut nama karena klub-klub lain terlibat, dan kami tak menginginkannya. Mereka perlu dihormati."

"Tapi kami berupaya memperkuat sejumlah posisi tertentu yang kami anggap esensial, di mana kami perlu meningkatkan persaingan di posisi itu atau membuat perekrutan," imbuh putra legenda Belanda, Ajax, dan Barcelona Johan Cruyff tersebut.

 

(Devi Puspitasari\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar