Soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Shin Tae Yong Buka Suara

Minggu, 09/01/2022 17:35 WIB
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong (bolasport)

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong (bolasport)

Jakarta, law-justice.co - Timnas Indonesia kini sudah banyak dihuni pemain naturalisasi. Terkait hal itu, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong menjelaskan posisinya. Pelatih asal Korea Selatan itu mengaku ingin menggunakan pemain naturalisasi, meski tidak melupakan pemain-pemain asli Indonesia.

PSSI sedang berusaha menyelesaikan naturalisasi Jordi Amat, Sandy Walsh, Mees Hilgers, dan Ragnar Oratmangoen. Naturalisasi keempat pemain keturunan Indonesia itu disebut berasal dari rekomendasi Shin Tae Yong.

Dalam wawancara dengan Masters yang diungkap melalui YouTube, Shin Tae Yong berbicara mengenai keinginan melakukan naturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia.

Pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 mengaku program naturalisasi mengalami kesulitan karena masalah prosedur.

"Sebenarnya saya sangat ingin melakukannya, tapi masalah prosedur. Indonesia dijajah Belanda hampir 400 tahun. Banyak yang berdarah campuran Belanda. Banyak pemain bagus berkebangsaan Belanda," ujar Shin Tae Yong.

"Masalahnya kalau pemain campuran Belanda atau Eropa dinaturalisasi, mereka akan jadi pemain asing. Mereka juga tidak begitu saja mau menjadi warga negara Indonesia. Karena mereka [klub] tadinya punya pemain asli negara tersebut, tapi tiba-tiba jadi pemain asing," ucap pelatih 51 tahun itu.

Shin Tae Yong yakin bisa memiliki Timnas Indonesia yang bagus jika menggunakan pemain naturalisasi. Tapi Shin Tae Yong tidak akan melupakan pemain asli Indonesia.

"Saya bisa membuat satu tim dengan pemain bagus bersama pemain berdarah campuran. Saya juga berpikir orang Indonesia pasti berharap bisa meraih prestasi bagus dengan pemain yang ada di Indonesia," ujar Shin Tae Yong.

Shin Tae Yong membawa tiga pemain keturunan saat mengantarkan Timnas Indonesia menjadi runner-up Piala AFF 2020: Elkan Baggott, Victor Igbonefo, dan Ezra Walian.

 

 

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar