Tanya Bolehkah HRS Dilumuri Kotoran, Ade Armando Disebut Provokator

Senin, 27/09/2021 05:46 WIB
Tanya Bolehkah HRS Dilumuri Kotoran, Ade Armando Disebut Provokator. (Gelora).

Tanya Bolehkah HRS Dilumuri Kotoran, Ade Armando Disebut Provokator. (Gelora).

Jakarta, law-justice.co - Dosen Universitas Indonesia (UI), Ade Armando mengkritik keras sejumlah tokoh yang mendukung Irjen Napoleon Banoparte yang menganiaya tersangka penistaan agama, Muhammad Kosman atau Kece di Rutan Bareskrim Polri.

Ade Armando mengatakan, tindakan penganiayaan itu tidak bisa dibenarkan. Dia lantas mengumpamakan apabila Habib Rizieq Shihab (HRS) juga dianiaya dan wajahnya dilumuri kotoran.

“Sekarang saya balik misalnya, kalau Kece boleh dipukuli Napoleon, bolehkah Rizieq dipukuli dan wajahnya dilumuri kotoran karena ia sangat menghina agama lain, sementara penodaan agama adalah kejahatan yang luar biasa?” kata Ade Armando di kanal YouTube Cokro TV, dikutip Ahad (26/9/2021).

Ade Armando kemudian mengatakan bahwa tentu baik Muhammad Kece atau Habib Rizieq keduanya tidak boleh dianiaya diluar aturan hukum.

“Jawabnya tidak boleh dan itulah yang seharusnya diterapkan dalam kasus Kece,” kata Ade Armando.

Menanggapi itu, Aktivis, Faizal Assegaf menilai, pernyataan Ade Armando itu berlebihan.

Faizal mengatakan, semua pihak mengecam tindakan penganiayaan yang dilakukan Napoleon. Tetapi bukan berarti Ade Armando ikut mengeluarkan pernyataan provokatif.

“Bung Ade Armando berlebihan. Semua pihak yang masih waras berdiri bersama keprihatinan publik dalam kasus Kece yang dipukul dan dilumuri kotoran. Itu perbuatan keji dan melanggar hukum,” kata Faizal seperti melansir fajar.co.id.

“Tapi sikap Ade Armando membela Kece dengan seruan lumuri kotoran ke pihak lain, jelas provokasi menyesatkan,” pungkasnya.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar