Wapres Ma`ruf Amin Minta Santri Tak Dilarang Mudik Lebaran

Jum'at, 23/04/2021 21:12 WIB
Wakil Presiden Ma`ruf Amin minta pemerintah daerah tak larang santri untuk mudik lebaran (pinterpolitik)

Wakil Presiden Ma`ruf Amin minta pemerintah daerah tak larang santri untuk mudik lebaran (pinterpolitik)

law-justice.co - Pemerintah sudah resmi melarang warga untuk mudik lebaran di tengah pandemi Covid-19. Namun, Wakil Presiden KH Ma`ruf Amin punya permintaan tersendiri agar pemerintah daerah tidak menerapkan larangan mudik Idulfitri bagi para santri. Wapres ingin para santri bisa merayakan Idulfitri bersama keluarga di rumah masing-masing.

Juru Bicara Wakil Presiden KH Ma`ruf Amin, Masduki Baidlowi, berkata para santri biasanya menghabiskan Ramadan di pondok pesantren. Namun, kegiatan pesantren ditiadakan saat hari raya.

"Wakil Presiden minta agar ada dispensasi untuk santri bisa pulang ke rumah masing-masing, tidak dikenakan aturan-aturan ketat terkait larangan mudik yang berhubungan dengan konteks pandemi saat ini," katanya, Jumat (23/4/2021).

Ia menyebut Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa telah memberi contoh yang baik. Pemprov Jatim sudah memperbolehkan para santri mudik saat lebaran.

Dia menyampaikan dispensasi serupa belum dilakukan oleh Jawa Barat dan Jawa Tengah. Mar`ruf berharap pemerintah daerah segera memberi keringanan bagi para santri.

Kiai Ma`ruf menyarankan agar organisasi kemasyarakatan ikut mengusulkan dispensasi larangan mudik bagi santri. Dia berharap ormas Islam seperti Pengurus Besar Nahdlatul Ulama bisa menyurati pemerintah.

"Membikin surat kepada khusus, apakah kepada presiden, atau wakil presiden, atau kaditlantas supaya ada dispensasi. Itu penting agar santri yang pulang belajar bisa bertemu dengan orang tuanya dengan lancar," ujar Masduki.

(Nikolaus Tolen\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar