Soal Madam Bansos, Ustaz Tengku Tantang KPK

Jakarta, law-justice.co - Tagar atau tanda pagar Madam Bansos ramai di media sosial Twitter pada Kamis (21/1/2021) kemarin. Hal itu tak lepas dari pemberitaan media Tempo soal kasus bantuan sosial atau Bansos Covid-19.

Hal itu pun langsung dikomentari oleh mantan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ustaz Tengku Zulkarnain. Dia menantang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk berani menangkap madam yang terlibat dalam kasus tersebut. Namun, dia memulainya dengan menyinggung anak lurah, yang sebelumnya juga sempat dibahas Tempo.

“Kasus Bansos kemarin kalau anak Lurah semua orang sudah tahu siapa. Tapi kalau Madam…? Siapa hayo?,” ungkapnya melalui akun Twitternya @ustadtengkuzul seperti dikutip, Jumat (22/1/2021).

Tak jelas, siapa yang dimaksud anak pak lurah dan madam oleh ustaz Tengku Zulkarnain. Dia hanya meminta KPK untuk membongkar kasus yang melibatkan keduanya.

“Berani nggak KPK bongkar dan tangkap anak Lurah dan Madam jika memang terlibat…Berani…? Hehhh…,” katanya.

<blockquote class="twitter-tweet"><p lang="in" dir="ltr">Kasus Bansos kemarin kalau anak Lurah semua orang sudah tahu siapa.<br>Tapi kalau Madam...?<br>Siapa hayo?<br>Berani nggak KPK bongkar dan tangkap anak Lurah dan Madam jika memang terlibat...<br>Berani...?<br>Hehhh...</p>&mdash; tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) <a href="https://twitter.com/ustadtengkuzul/status/1352175274134183941?ref_src=twsrc%5Etfw">January 21, 2021</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script>

Di unggahan lainnya, ia juga menyinggung para pemegang kekuasaan di Indonesia untuk menjalankan amanah sebaik-baiknya. Di unggahan terbarunya, salah satu deklarator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) menyindir para pembesar negara yang melakukan tindakan korupsi.

“Ya Allah jika ada para pembesar negara ini yang maling uang rakyat dan mengkhianati amanah, berilah hidayah agar mereka tobat sebelum mati,” lanjutnya.

Jika para koruptor itu tak tobat atau mendapat hidayat, Tengku Zul mendoakan mereka mendapat adzab.

“Jika mereka memang tidak mungkin dapat hidayah, maka adzablah dengan adzab yang pedih, badannya busuk, bau, berulat biar jadi pelajaran bagi rakyat. Amin," tutupnya.

<blockquote class="twitter-tweet"><p lang="in" dir="ltr">Ya Allah jika ada para pembesar negara ini yang maling uang rakyat dan mengkhianati amanah, berilah hidayah agar mrk tobat sebelum mati.<br>Jika mrk memang tdk mungkin dapat hidayah, maka adzablah dgn adzab yg pedih, badannya busuk, bau, berulat biar jadi pelajaran bagi rakyat.<br>Amin</p>&mdash; tengkuzulkarnain (@ustadtengkuzul) <a href="https://twitter.com/ustadtengkuzul/status/1352177020902363138?ref_src=twsrc%5Etfw">January 21, 2021</a></blockquote> <script async src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script>