Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin tak sepakat dengan elite PDIP yang baru-baru ini menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat menyibukkan diri.
Perampokan uang negara (APBN) sudah sedemikian brutal. APBN bocor dalam jumlah tidak normal. Pelakunya sangat jelas, pejabat negara (ASN) dan politisi, seperti terungkap dari laporan PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan), bahwa 36,67 persen dari anggaran Proyek Strategis Nasional mengalir ke ASN dan politisi. Artinya, dikorupsi oleh pejabat negara dan politisi.
Kejaksaan Agung telah menyita 66 rekening milik para tersangka di kasus korupsi tata niaga timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah tahun 2015-2022.
Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini merespons soal namanya masuk dalam bursa PDIP untuk Pilkada DKI Jakarta 2024. Risma mengaku tidak tahu namanya ikut terjaring menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta.
Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyebut pulau sampah yang hendak pihaknya bangun di Kepulauan Seribu bisa juga untuk menampung sampah dari wilayah Bogor, Depok, Tangerang, hingga Bekasi (Bodetabek).
DPD Partai Demokrat Jawa Barat mendorong Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat TB Ace Hasan Syadzily maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2024.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menerbitkan Surat Utang Negara (SUN) dalam valuta asing berdenominasi Yen Jepang (Samurai Bond) sebesar JPY200 miliar atau Rp20,8 triliun pada tanggal 17 Mei 2024 dengan tenor 3 tahun, 5 tahun, 7 tahun, 10 tahun dan 20 tahun.
Pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra menilai undang-undang seharusnya tak membatasi jumlah kementerian. Pandangan Yusril itu berkaitan dengan RUU Kementerian Negara yang kini tengah dibahas di DPR.
Pengusaha teknologi dari Amerika Serikat (AS), Elon Musk, dijadwalkan bakal berada di Bali bertepatan dengan gelaran World Water Forum (WWF) ke-10 di Pulau Dewata pada Mei ini.
Kondisi ekonomi kelas menengah di Indonesia pada tahun 2024 semakin tertekan. Inflasi harga pangan membuat penghasilan warga Indonesia habis untuk makanan dan minuman, sementara sebagian dari mereka menggunakan tabungannya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.