`Sentil` Denny Siregar, Tokoh Papua: Makanya Jangan Jadi Tukang Fitnah

Jum'at, 10/07/2020 15:26 WIB
Denny Siregar (monitor.co.id)

Denny Siregar (monitor.co.id)

Jakarta, law-justice.co - Belum lama ini, Pegiat Media Sosial Denny Zulfikar Siregar atau Denny Siregar sempat menantang kepada siapapun untuk membeber data dirinya belakangan mengaku resah dan tidak terima kebocoran data pribadinya di media sosial.

Dalam channel Youtube Cokro TV, Kamis (9/7) Denny Siregar dengan mata berkaca-kaca menyatakan media sosial anak-anaknya dibanjiri makian oleh mereka yang selama ini merasa dipojokkan oleh postingannya di media sosial.

Dia mengaku cemas hal itu ikut berimbas terhadap keselamatan keluarganya.

“Media sosial anak-anak saya dibanjiri makian oleh banyak orang yang selama ini membenci saya. Kehidupan pribadi mereka dibongkar dan diintimidasi di media sosial,”katanya dalam video.

Dia juga mengaku kalau mental keluarganya ikut terpengaruh akibat intimidasi yang diterima oleh banyak orang.

“Mungkin kalau keluarga saya tidak kuat, mereka bisa gila,” katanya lagi.

Bahkan kata Denny, mereka juga mengancam akan mendatangi rumahnya.

“Mereka menggunakan Geoogle Maps untuk memotret rumah saya dan mengirimkan kepada anak-anak sambil mengancam akan mendatangi untuk membunuh, membakar, bahkan ingin memenggal karena dianggap sudah halal darahnya,” tuturnya.

Menanggapi itu, Tokoh Masyarakat Papua, Christ Wamea ikut bersuara.

Dia yang juga politisi Partai Demokat itu menyarankan Denny agar agar tidak menekuni pekerjaan tukang fitnah dan tukang bohong.

“Kalau sayang nyawa keluarga jangan tekuni pekerjaan sebagai tukang fitnah dan tukang bohong. Masa kasih makan keluarga dgn cara seperti itu,” Kicau Christ Wamea di akun Twitternya, Jumat 10 Juli 2020.

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar