Ini Kata Novel Baswedan soal Viralnya Video Komika Bintang Emon

Minggu, 14/06/2020 18:50 WIB
Kolase Komika Bintang Emon dan Novel Baswedan. (Intipseleb.com)

Kolase Komika Bintang Emon dan Novel Baswedan. (Intipseleb.com)

Jakarta, law-justice.co - Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan buka suara soal viralnya video pendek Komika Bintang Emon yang berisi sindiran soal tuntutan 1 tahun penjara terhadap penyerangnya.

Dia mengaku terkesan dan berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukungnya, termasuk kepada Bintang Emon.

Secara pribadi, dia sudah memaafkan pelaku penyerangan terhadap dirinya.

"Saya mengucapkan terima kasih. Jelas, semua pihak yang telah memberikan dukungan kepada saya terkait perkara di mana saya menjadi korban penyerangan air keras. Saya tegaskan kembali sejak awal saya sudah maafkan pelaku, siapa pun pelakunya," katanya seperti melansir detik.com, Minggu 14 Juni 2020.

Bahkan, dia memastikan sudah mengikhlaskan peristiwa itu dan menganggap apa yang sudah terjadi adalah takdir.

Hanya saja, dia berharap pengungkapan kasus ini harus berjalan dengan benar agar peristiwa serupa tidak terulang lagi.

"Saya sudah menerima apa pun yang terjadi pada diri saya karena saya yakin itu takdir dari Allah. Tetapi penegakan hukum harus berjalan dengan benar dan penegakan hukum yang benar, transparan, dan objektif adalah kepentingan semua orang dan merupakan kebutuhan dasar. Oleh karena itu, setiap proses penegakan hukum yang tidak jujur, janggal, dan jauh dari rasa keadilan harus dilawan. Semoga ke depan kita dapati potret wajah hukum Indonesia yang baik," ucapnya.

Sebelumnya, baru-baru ini video pendek berisi sindiran soal tuntutan 1 tahun penjara terhadap terdakwa kasus teror air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan yang dibuat oleh Komika Bintang Emon viral di media sosial.

Bintang Emon mengungkapkan keheranannya karena kedua penyerang disebut tidak sengaja menyiramkan air keras ke kepala Novel Baswedan oleh jaksa penuntut umum.

"Katanya nggak sengaja, tapi kok bisa sih kena muka? Kan kita tinggal di bumi. Gravitasi pasti ke bawah. Nyiram badan nggak mungkin meleset ke muka, kecuali Pak Novel Baswedan emang jalannya handstand, bisa luprotes. Pak hakim, saya niatnya nyirem badan. Cuma gegara dia jalannya betingkah, jadi kena muka. Bisa, masuk akal," ucapnya dalam video.

Bintang Emon kemudian memberi sindiran soal tuntutan tersebut. Dia mempertanyakan, apakah cara berjalan Novel yang tidak normal atau tuntutan 1 tahun penjara itu.

"Kita cek, yang kagak normal cara jalannya Pak Novel Baswedan atau hukuman buat kasusnya?. Katanya cuma buat kasih pelajaran. Bos, lu kalau mau kasih pelajaran, Pak Novel Baswedan jalan lu pepet. Terus bisikin, `Eh, tahu nggak, kita punya grup yang nggak ada lu-nya, lo`. Pergi. Nah, pasti insecure tuh, `salah gue apa ya?` Introspeksi, Pak Novel, pelajaran jatuhnya. Nah aer keras mah dari namanya juga keras, kekerasan. Nggak mungkin keaeran," lanjutnya.

(Ade Irmansyah\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar