Polisi Soal Alasan Lucinta Luna Gunakan Narkoba: Depresi Alasan Lawas!

Kamis, 20/02/2020 06:17 WIB
Polisi tetapkan Lucinta Luna Tersangka Narkoba

Polisi tetapkan Lucinta Luna Tersangka Narkoba

Jakarta, law-justice.co - Lucinta Luna sempat mengaku ke polisi sedang depresi sehingga mengonsumsi tramadol dan riklona yang masuk golongan psikotropika.

Menurut polisi, itu adalah alasan lawas seseorang yang terbukti konsumsi obat-obatan terlarang. Sebab, kerap kali hal itu diutarakan mereka yang terbukti konsumsi obat terlarang tersebut.

Sehingga, dengan demikian menurut polisi hal itu bukanlah alasan agar seseorang bisa mengonsumsinya.

"Depresi atau tidak depresi kan yang bersangkutan sendiri yang menyatakannya. Kami juga bukan psikolog untuk menilai itu, namun perlu disampaikan bahwa di dalam pengalaman kami menangani kasus-kasus narkoba memang banyak sekali atau itu alasan-alasan klasik menyatakan sedang stres. Logikanya banyak orang stres juga, tapi tidak juga harus menggunakan narkoba," ucap Kapolres Metro Jakarta Barat, Komisaris Besar Polisi Audie S Latuheru, di Mapolda Metro Jaya, Rabu 19 Februari 2020.

Lucinta akhirnya diketahui positif Amphetamin dan MDMA berdasar hasil pemeriksaan rambutnya di Laboratorium Badan Narkotika Nasional Lido, Bogor, Jawa Barat.

Pada awalnya hasil tes urin hanya membuktikan Lucinta positif benzo. Diduga hal ini karena Lucinta terlalu banyak konsumsi riklona, hasilnya tampak hanya kandungan riklonanya.

"Saya pernah sampaikan bahwa saat dilakukan pemeriksaan urin pada awalnya ditemukan kandungan benzo. Ini bisa saja disebabkan dia mengonsumsi riklonanya terlalu banyak sehingga kandungan benzonya lebih dominan daripada kandungan yang lainnya," ucap dia lagi.

Seperti diketahui, Lucinta ditetapkan sebagai tersangka kasus penyalahgunaan psikotropika.

Polisi pun menyita riklona dan tramadol dari tasnya saat dicokok. Lucinta Luna dibekuk di sebuah apartemen di Jakarta Pusat, Selasa, 11 Februari 2020.

Lucinta telah dinyatakan positif Amphetamin dan MDMA. Hal ini diketahui dari hasil tes rambut Lucinta di Laboratorium Badan Narkotika Nasional Lido, Bogor, Jawa Barat. (vivanews.com).

(Annisa\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar