Anies Jadikan Nasib Jakarta Seperti Ini Jika Ibu Kota Pindah

Senin, 27/01/2020 15:50 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (kiri) dan Presiden Joko Widodo (kanan). (pinterpolitik).

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (kiri) dan Presiden Joko Widodo (kanan). (pinterpolitik).

Jakarta, law-justice.co - Gubernur DKi Jakarta Anies Baswedan tak pernah mempersoalkan ibu kota negara pindah ke Kalimantan Timur. Pasalnya dia sudah punya rencana sendiri untuk mengembangkan Jakarta ke depannya. Setidaknya ada dua hal yang menjadi fokusnya jika Jakarta tak lagi menajdi ibu kota negara.

"Apapun status DKI Jakarta, tapi tempat ini harus menyediakan kesempatan kerja bagi semuanya. Dan kita percaya bahwa pusat perekonomian yang sudah ada saat ini akan justru semakin berkembang. Karena kesempatan untuk fokus pada pembangnan perekonomian akan sangat tinggi," kata Anies seeprti dikutip wartaekonomi.co.

Mantan Mendikbud ini juga berharap, meskipun nanti tak lagi menyandang sebagai Ibu Kota, tapi Jakarta bisa menjadi kota bisnis ataupun wisata.

"Jadi, kita berharap dengan adanya nanti reorganisasi Ibu Kota di mana Ibu Kota nanti akan dipindah ke Kalimantan, maka kita di Jakarta akan bisa fokus pengembangan kota sebagai kota perekonomian, kota bisnis, kota wisata dan bahkan kemarin tahun baru jumlah wisatawan yang ke Jakarta tahun (2019) ini lebih banyak daripada yang menuju ke Bali. Kita nomor satu sebagai tujuan wisata," bebernya.

Sebelumnya, Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta M Taufik menilai, banyak yang tidak memikirkan nasib Jakarta setelah nanti Ibu Kota beralih ke Kalimantan. Padahal, hal tersebut akan berpengaruh besar pada dinamika kehidupan di Jakarta. Salah satunya dalam bidang politik.

"Ini masih banyak yang belum memikirkan mau jadi apa Jakarta setelah Ibu Kota pindah ke Kalimantan. Nantinya walikota itu bisa saja dipilih langsung tidak ditunjuk seperti sekarang," kata Taufik

(Nikolaus Tolen\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar