Carrick : Manchester United Ingin Mencetak Pemain Bintang

law-justice.co - Pelatih tim utama Manchester United, Michael Carrick menyebut kehadiran para pemain muda berdampak positif bagi skuad klub berjuluk Setan Merah itu. Selain memperlihatkan pembinaan dan regenerasi  yang terus berjalan, beberapa pemain muda juga berpotensi untuk menjadi legenda klub,  seperti Cristiano Ronaldo, Ryan Giggs, atau Paul Scholes.

Ia menyebut Marcus Rashford, Mason Greenwood, Anthony Martial, Daniel James, dan  Scott McTominay memiliki kesempatan besar untuk meniti karier menjadi legenda dan ikon Manchester United. Namun mereka harus terus belajar hingga menjadi pemain besar yang berpengalaman dan membawa klub itu meraih banyak gelar di masa depan.

“Terkadang anda melihat di sebuah klub yang memiliki banyak pemain bintang di masa lalu, tapi saat ini pemain-pemain semacam itu tak ada lagi  karena belum matang. Mereka datang ke tim dengan berbagai karakter dan mencoba hidup bersama, belajar, dan membuat kesalahan atau mengalami perkembangan”, kata mantan pemain tim nasional Inggris itu.

Menurut Carrick, Cristiano Ronaldo merupakan tipe pemain semacam ini. Ketika datang ia tak langsung sukses. Butuh dua tahun untuk menyesuaikan diri dan menjadi pemain penting bagi Manchester United. Namun setelah  melewati masa-masa sulit itu, ia bisa menjadi pemain terbaik dunia dan meraih banyak gelar di sepanjang kariernya.

Oleh karena itu, saat ini Manchester United sangat peduli pada perkembangan pemain muda. Klub peraih gelar juara Liga Inggris ini ingin hanya sekadar mencari pemain-pemain bintang, tetapi juga mencetak pemain binaan klub untuk  menjadi pesepakbola kelas dunia yang membawa klub itu meraih berbagai trofi.

“Jadi kami sangat peduli pada pembinaan pemain muda karena melihat banyak pemain potensial. Setiap hari kami menyaksikan mereka berlatih, semangat mereka sebagai sebuah tim, dan perkembangan yang mereka tunjukkan merupakan sesuatu yang sangat menarik untuk diamati. Apalagi beberapa di antaranya adalah pemain baru 1-2 tahun merumput di Liga Inggris. Secara rata-rata umur, tim ini merupakan yang termuda dibanding kub-klub lainnya,” kata Carrick.

Meskipun masih terseok-seok, perlahan tapi pasti mentalitas para pemain ini sudah semakin matang. Carrick mencontohkan ketika bertandang ke kandang Sheffiled United, Manchester United sempat tertinggal dengan skor 2-0. Namun pada babak kedua, mereka berhasil membalikkan keadaan menjadi, 3-2, sebelum akhirnya tuan rumah kembali menyamakan kedudukan.  (mirror)