Suhu Panas Menyengat; Jangan Sembarangan Minum Cairan Menyegarkan

Minggu, 27/10/2019 16:00 WIB
Ilustrasi (Foto: Freepik.com)

Ilustrasi (Foto: Freepik.com)

law-justice.co - Sebagian besar wilayah Indonesia saat ini dilanda cuaca panas yang menyengat. Di Jakarta misalnya, suhu saat ini mencapai 32 derajat celcius. Kondisi ini tentu membuat banyak orang beralih ke minumah yang menyegarkan seperti minuman isotonik dan soda. Amankan terlalu banyak mengonsumi minuman tersebut?

Orang-orang yang bertugas di luar ruangan tentu menjadi konsumen minuman menyegarkan yang paling banyak. Kondisi tubuh yang panas dan dehidrasi membuat mereka memilih jalan instan demi penyegaran kembali.

Medical Manager Alodokter dr. Alni Magdalena mengatakan, boleh-boleh saja mengonsumsi minuman penyegar dan berisotonik saat suhu panas seperti saat ini. Tapi harus hati-hati karena jika berlebihan, banyak risiko penyakit yang mungkin bakal menyerang.

"Isotonik enak karena dia lebih segar dan cepat terasa. Tetapi perlu perhatikan kadar gulanya. Kalau kadar gulanya terlalu banyak, enggak baik," kata, dilansir dari Antara.

Menurut Alni, wajar jika banyak orang memilih minuman penyegar seperti isotonik karena cepat terasa efeknya untuk tubuh. Tetapi risiko kadar gula berlebih merupakan ancaman serius bagi kesehatan. Bisa memicu munculnya timbunan lemak pada lingkar pinggang dan perut, karies gigi, dan kerusakan hati.

Alni menambahkan, terlebih lagi bagi orang yang menderita masalah ginjal, harus benar-benar membatasi diri dengan minuma isotonik. Ia menuarankan agar berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

"Sama seperti vitamin C, kalau berlebihan warna urin akan menjadi kuning. Sama juga dengan isotonik hanya kita enggak merasa karena tidak berwarna. Kalau punya gangguan ginjal jangan sembarangan, harus konsultasi dengan dokter," ujar Alni.

(Januardi Husin\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar