Hanya Kevin/Marcus yang Menang, Indonesia Tersingkir

law-justice.co - Tim Indonesia tersingkir dari turnamen Piala Sudirman 2019, usai ditundukkan Jepang dengan skor 3-1 di babak semi final. Hanya ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon yang menang dalam pertandingan malam hari ini.

Bermain di Guangxi Sports Center Gymnasium, China, Kevin/Marcus turun sebagai wakil pertama dari Indonesia untuk melawan pemain Jepang Takeshi Kamura/Keigo Sonoda. Tanpa kesulitan, pemain berjuluk Minions itu menyudahi pertandingan hanya dalam waktu 42 menit. Kevin/Marcus menang dengan skor 21-14, 21-18.

Keunggulan Indonesia disamakan Jepang pada partai kedua. Tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung kalah dari andalan Jepang Akane Yamaguchi. Peringkat 4 dunia itu hanya membutuhkan waktu 34 menit untuk menumbangkan peringkat 15 asal Indonesia dalam dua gim 21-13, 21-13.

"Dari pada pertemuan sebelumnya, kali ini dia tahu bagaimana cara melawan saya. Sementara dari saya sendiri tidak ada perubahan," ungkap Gregoria usai laga, sebagaimana dilansir dari Antara,

"Pada gim pertama kelihatan banget saya telat masuk dan startnya kalah,” imbuh Gregoria.

Partai ketiga dimainkan oleh tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting vs Kento Momota. Pertandingan kali berlangsung cukup ketat, selama 1 jam 6 menit. Namun Ginting akhirnya harus mengakui keunggulan Momota usai takluk dengan skor 17-21, 19-21.

"Sebelumnya, melawan Momota juga selalu ketat. Hari ini ketat juga dari awal sampai akhir. Namun di poin-poin kritis dia lebih inisiatif ambil (kesempatan) untuk menyerang. Dibawa reli dulu, tapi waktu saya menyerang malah mati sendiri," sesal Ginting.

Tertinggal 2-1, nasib Indonesia berada di tangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu, menantang Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara.

Ganda putri peringkat satu dari Jepang itu masih terlalu gesit dan tangguh bagi pasangan Indonesia. Matsumoto/Nagahara menutup gim pertama dengan unggul margin 7 poin.

Berangkat dengan kekalahan 15-21 di gim pertama, Greysia/Apriyani mencoba untuk meraih poin sedini mungkin di awal gim. Namun, serangan dan lini pertahanan Jepang yang rapat masih terlalu tangguh bagi ganda putri peringkat lima asal Indonesia itu.

Setelah poin 8 sama, Matsumoto/Nagahara tak terkejar sementara Indonesia jatuh bangun untuk menempel ketat.

Kekalahan Greysia/Apriyani membuat wakil ganda campuran Praveen Jordan/Melati Oktaviani tidak perlu lagi dimainkan. Indonesia dipastikan gagal membawa pulang trofi turnamen beregu dua tahunan itu. Jepang akan bertemu China di partai final.

Indonesia tercatat hanya sekali menjuarai Piala Sudirman, saat turnamen itu digelar untuk pertama kalinya di Jakarta pada 1989. Setelah itu, Korea Selatan dan China silih berganti memboyong Piala Sudirman, dalam 14 turnamen terakhir. China menjadi yang terbanyak dengan koleksi 10 gelar. Sisanya dimenangkan oleh Korea Selatan.

Tahun ini, China berpeluang untuk kembali merebut trofi Piala Sudirman yang diraih oleh Korea pada 2107 lalu. Namun Jepang menjadi lawan yang cukup tangguh, mengingat negeri Samurai itu memiliki pemain yang matang di semua sektor. Pertandingan puncak Piala Sudirman akan digelar besok.