PSSI Gelar KLB Tanpa Pemilihan Ketum Baru

Jakarta, law-justice.co - Federasi sepakbola Indonesia, PSSI, dipastikan akan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) tahun ini, yang akan dilaksanakan pada Juli mendatang. Hal itu ditetapkan pada rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Kamis (2/5).

Pada KLB ini akan dibahas tiga agenda krusial, antara lain revisi statuta PSSI, revisi kode pemilihan PSSI, dan memilih anggota baru untuk komite pemilihan dan komite banding pemilihan. KLB tepatnya akan digelar, 13 Juli.

Menurut Iwan Budianto selaku Plt. ketua umum PSSI, KLB ini sudah sesuai dengan rekomendasi dari FIFA melalui surat bernomor SG/nak/Ini tanggal 24 April 2019, yang ditandatangani oleh Fatma Samoura selaku sekretaris jenderal.

"PSSI secara intens berkomunikasi dengan FIFA, tak hanya terkait soal KLB, tetapi juga program dan masalah organisasi lainnya,” kata Plt. Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto selepas rapat Exco di Jakarta.

Dengan keputusan tersebut, otomatis pemilihan ketua umum PSSI baru akan kembali dilakukan pada 2020 mendatang, dengan status Kongres Biasa, pada Januari, untuk memilih ketum, dua wakil ketum, dan 12 anggota Exco baru.

Sementara terkait revisi statuta dan kode pemilihan saat ini tengah dipelajari oleh FIFA, dan akan dikirimkan balik pada 12-30 Mei. "Finalisasi bersama akan dilakukan pada 6 Juni 2019,” ujar Iwan.

“Komunikasi kami dengan FIFA, intinya FIFA ingin PSSI untuk tetap menjalankan programnya sesuai timeline , seperti kompetisi dan program FIFA Forward yang terdiri dari pengembangan pelatih dan pemain melalui FILANESIA dan Pengembangan Wasit."

"Terlebih lagi, Indonesia dipercaya sebagai tuan rumah untuk kualifikasi Piala Asia U-16 dan U-19. Karena itu, Kongres Biasa Pemilihan akan dilaksanakan pada 25 Januari 2020, lebih cepat dari masa jabatan yaitu November 2016-November 2020,” tukas Iwan.