Mudik Lebaran, KAI Angkut 848.344 Penumpang KA Jarak Jauh

Selasa, 09/04/2024 16:23 WIB
Penumpang Kereta Api Indonesia Wajib Rapid Test Antigen Mulai Hari Ini. (Bukareview).

Penumpang Kereta Api Indonesia Wajib Rapid Test Antigen Mulai Hari Ini. (Bukareview).

Jakarta, law-justice.co - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat sebanyak 848.344 penumpang KA jarak jauh atau rata-rata 169.668 penumpang per hari pada masa puncak mudik tanggal 5 s.d 9 April 2024.

Angka tersebut mencapai 113% dari total tempat duduk yang disediakan sebanyak 750.592 tempat duduk (persentase melebihi 100% merupakan angka okupansi dinamis dimana terdapat penumpang yang turun-naik di stasiun antara stasiun awal dengan stasiun tujuan). 

EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan, ketepatan waktu keberangkatan perjalanan kereta api dari Jakarta mencapai 100 persen, sehingga mendapatkan pujian dari Presiden Joko Widodo saat memantau arus mudik Lebaran 2024 di Stasiun Pasar Senen.

"Adapun persentase kedatangan perjalanan kereta api di stasiun tujuan di atas 96%," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (9/4). 

Puncak arus mudik layanan kereta api pada masa periode dari tanggal 31 Maret 2024 hingga sekarang (9 April 2024), terjadi pada tanggal 6 April 2024 (H-4) dengan jumlah 182.525 penumpang.

KAI pun mencatat Stasiun Pasarsenen menjadi stasiun keberangkatan terpadat selama periode angkutan Lebaran dengan jumlah penumpang sebanyak 516.842 orang. Disusul dengan Stasiun Gambir dengan jumlah penumpang sebanyak 265.547 orang.

Pada Angkutan Lebaran 2024 ini, total terdapat 8.678 perjalanan kereta api Jarak Jauh dan Lokal atau rata-rata 394 perjalanan KA per hari. Rinciannya, 5.618 perjalanan KA jarak jauh dan 3.060 perjalanan KA Lokal.

Jumlah total perjalanan KA tersebut sudah termasuk 1.242 perjalanan KA tambahan yang terdiri dari 1.154 perjalanan KA Jarak Jauh tambahan dan 88 perjalanan KA Lokal tambahan.

KA-KA Jarak Jauh favorit untuk periode Angkutan Lebaran sbb:

1. KA Airlangga relasi Pasarsenen - Surabaya Pasar Turi (PP) 

2. KA Pasundan relasi Kiaracondong - Surabaya Gubeng (PP) 

3. KA Sri Tanjung relasi Lempuyangan - Ketapang (PP)

4. KA Joglosemarkerto relasi melingkar Jawa Tengah 

5. KA Bengawan relasi Pasarsenen - Purwosari (PP) 

6. KA Kahuripan relasi Kiaracondong - Blitar (PP) 

7. KA Matarmaja relasi Pasarsenen - Malang (PP) 

8. KA Jayakarta relasi Pasarsenen - Surabaya Gubeng (PP) 

9. KA Kertajaya relasi Pasarsenenen - Surabaya Pasarturi (PP) 

10. KA Progo relasi Pasarsenen - Lempuyangan (PP)

10 Stasiun Keberangkatan Terpadat

1. Pasarsenen

2. Gambir

3. Surabaya Pasarturi

4. Surabaya Gubeng

5. Solo Balapan

6. Bandung

7. Malang

8. Semarang Tawang Bank Jateng

9. Ketapang

10. Purwokerto

 

10 Stasiun Tujuan Terpadat

1. Pasarsenen

2. Gambir

3. Surabaya Pasarturi

4. Surabaya Gubeng

5. Semarang Tawang Bank Jateng

6. Bandung 

7. Solo Balapan

8. Malang

9. Ketapang

10. Purwokerto

 

10 Relasi Terpadat

1. Surabaya Pasarturi - Pasarsenen

2. Pasarsenen - Surabaya Pasarturi 

3. Malang - Pasarsenen

4. Pasarsenen - Malang 

5. Kiaracondong - Surabaya Gubeng

6. Surabaya Gubeng - Kiaracondong

7. Blitar - Pasarsenen

8. Pasarsenen - Blitar 

9. Lempuyangan - Pasarsenen

10. Pasarsenen - Kutoarjo.***

(Gisella Putri\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar