Bisnis yang Tidak Ada Matinya Apa Saja?

Minggu, 17/03/2024 16:20 WIB
Bisnis yang Tidak Ada Matinya Apa Saja?   foto Rey.id

Bisnis yang Tidak Ada Matinya Apa Saja? foto Rey.id

law-justice.co -  

 Mencari bisnis yang tahan resesi  atau tahan banting  adalah langkah yang bijaksana untuk membangun keberlanjutan dalam jangka panjang. Berikut adalah beberapa ide untuk menemukan bisnis yang cenderung tahan terhadap fluktuasi ekonomi. 

Memulai bisnis yang  tahan resesi  atau tahasn banting  memang tidak boleh sembarangan, apalagi hanya mengikuti tren saja. Jika diamati lebih teliti, banyak sekali jenis bisnis yang pada kemunculannya begitu heboh dan ramai dalam waktu singkat.

Namun tak lama berselang, bisnis itu justru meredup sampai akhirnya hilang bak ditelan bumi.

Ketika masanya sudah berlalu, bisnis yang semacam itu memang cenderung akan ditinggalkan pelanggannya. Tentu saja pelaku bisnis akan sangat terdampak dari kondisi semacam itu.

Nah, agar tidak salah perhitungan dalam menjalankan bisnis, ada beberapa jenis usaha yang selalu eksis dan tak lekang oleh waktu seperti dilansir dari Kompas.com.

1. Produk kuliner

Model pi;lihan Bisnis yang selalu eksis dan tak pernah lekang oleh waktu biasanya berkaitan dengan kebutuhan pokok. 

Alasannya adalah Makanan menjadi salah satu kebutuhan pokok yang dibutuhkan oleh semua orang hampir setiap hari.  Tidak peduli situasi sedang krisis sekalipun, orang-orang tetap butuh makan.

Inilah mengapa bisnis di bidang kuliner memiliki potensi yang cukup besar untuk mendatangkan keuntungan terus-menerus.  

Namun sebelum memulai bisnis di bidang kuliner, ada banyak hal yang perlu diperhatikan.

Misalnya, perhatikan pemilihan jenis kuliner yang akan dijual.

Jika perlu, bisa lakukan riset untuk mengetahui jenis kuliner apa yang disukai semua orang, termasuk kompetisinya.

 

2. Bisnis Model fashion , Semua pastinya bakal setuju jika fashion termasuk kebutuhan primer bagi semua orang dari berbagai kalangan. Customernya semua kalangan dari pria wanita, anak-anak hingga lanjut usia semuanya perlu produk fashion.

Selain sebagai kebutuhan primer, fashion hampir selalu punya tren dan masa tersendiri.

Terutama bagi wanita yang bahkan memiliki baju atau pakaian satu lemari pun rasanya tak akan cukup.

Sehingga tak sedikit orang yang akan terus berdatangan untuk membeli produk fashion demi bisa tetap mengikuti tren yang tengah hype.

Jika tertarik untuk mencoba peruntungan di bisnis ini, pastikan untuk menentukan jenis fashion yang ingin dijual dan fokus dengan lini produk tersebut.

Misalnya baju khusus bayi dan balita, anak-anak, wanita atau pria

 

3. Kebutuhan bayi Selanjutnya, bisnis yang tak pernah lekang dimakan waktu adalah seputar produk kebutuhan bayi. Tingkat kelahiran yang terus mengalami peningkatan, membuat kebutuhan bayi hampir selalu dibutuhkan di segala kondisi tidak peduli musim ataupun sedang dalam situasi krisis sekalipun.

Contohnya saja pakaian dan popok bayi yang hampir selalu akan dibutuhkan, apalagi bayi baru lahir. Seiring pertumbuhan bayi, baju-baju dan popok tersebut pun tentu harus berganti ukuran.

Dari situlah letak cuan dari bisnis berjualan kebutuhan bayi yang tampaknya selalu hidup dan tak pernah terlihat sepi ini. Selain baju dan popok, bayi juga perlu banyak barang-barang lainnya untuk menunjang kenyamanannya. Seperti peralatan mandi, perlengkapan makan, skincare, gendongan bayi, stroller, dan sebagainya. Baca juga: Pengertian Viral Marketing dan Strategi Penerapannya dalam Bisnis

4. Produk kesehatan Setelah bisnis di bidang kuliner dan fashion, bisnis di ranah kesehatan pun bisa dibilang tak pernah lekang oleh waktu. Kebutuhan akan obat-obatan, baik herbal maupun obat medis semakin meningkat seiring kesadaran masyarakat yang semakin tinggi. Terbukti dari volume pencarian di berbagai lapak toko online, produk kesehatan menjadi paling banyak dicari. Beberapa produk yang cukup laris manis diantaranya obat herbal tradisional, madu, suplemen, hingga minyak gosok. Jika tertarik dan ingin menjalankan bisnis semacam ini, pastikan Anda sudah memiliki sertifikasi kelayakan baik dari BPOM maupun Departemen Kesehatan. Tujuannya, supaya keamanannya menjadi lebih terjamin dan jangan sampai menimbulkan keraguan, terutama bagi konsumen.

5. Bisnis Properti Selanjutnya, ada lagi satu jenis bisnis yang seolah tak pernah lekang oleh waktu, yakni bisnis properti. Bahkan harga properti dari hari ke hari hingga tahun berganti justru mengalami peningkatan dan nyaris tak pernah turun.

Akan tetapi, tantangannya ada pada modal yang Anda butuhkan terbilang cukup besar. Namun tak perlu khawatir, karena Anda tetap dapat berkecimpung di bisnis yang berkaitan dengan hunian tapi modalnya lebih kecil. Misalnya dengan mulai membangun rumah kontrakan dengan lima pintu untuk disewakan ke penyewa. Atau bisa juga dengan membeli sebuah apartemen yang kemudian disewakan kembali.

Selain itu, penting untuk melakukan riset pasar yang menyeluruh dan mempertimbangkan tren jangka panjang dalam industri tertentu untuk menemukan peluang bisnis yang dapat bertahan dalam berbagai kondisi ekonomi.

 
 
 

 

(Patia\Editor)

Share:




Berita Terkait

Komentar